Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Fakta Dugaan Penganiayaan yang Diterima Anak Okan Kornelius dan Viviane

Kompas.com - 13/05/2020, 09:07 WIB
Melvina Tionardus,
Tri Susanto Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Artis peran Okan Kornelius sedang menghadapi perceraian dengan May Lee alias Lee Sachi.

Selain itu, mereka juga tengah berstatus sebagai saksi dalam dugaan penganiayaan terhadap putra Okan dari pernikahan terdahulunya dengan Viviane, bocah 7 tahun berinisial J.

Baca juga: Okan Kornelius Tanggapi Laporan Viviane kepada May Lee Terkait Dugaan Kekerasan terhadap Anak

Viviane melaporkan May Lee dengan dugaan tersebut ke Polda Metro Jaya pada 9 Maret lalu.

Berikut fakta-faktanya yang bermula dari aduan pihak sekolah J.

1. Viviane dapat SMS dari sekolah J yang menemukan lebam

Setelah Okan dan Viviane bercerai pada 2015, J selalu tinggal bersama sang ayah.

Okan lalu menikah lagi dengan May Lee alias Lee Sachi tahun 2018.

Baca juga: Ini Awal Dugaan Kekerasan terhadap Anak Okan Kornelius dan Viviane

Kuasa hukum Viviane, Ahmad Ramzy, mengatakan kliennya selaku ibu kandung J tidak pernah lepas tanggung jawab dan masih berkomunikasi baik dengan pihak sekolah.

Viviane mendapat SMS dari pihak sekolah J tanggal 5 Maret lalu. Hari itu pihak sekolah mengadakan pemeriksaan kesehatan rutin.

"Saat pemeriksaan, suster menemukan beberapa bercak kebiruan di tangan, kaki, dan wajah. Terkait hal tersebut, pihak sekolah memanggil Mbak Viviane untuk datang ke sekolah membahas mengenai sebabnya lebam tersebut," ujar Ahmad Ramzy saat dihubungi Kompas.com, Selasa (12/5/2020).

2. Sudah dipertemukan pihak sekolah, tetapi May Lee menyangkal

Viviane, Okan, dan May Lee hadir di sekolah J pada 6 Maret untuk menyampaikan kesaksian lebih lanjut.

Baca juga: Usai Diduga Alami Kekerasan, Anak Okan Kornelius Pilih Tinggal dengan Viviane

"Di situ ada perbedaan penyampaian. Si anak menyatakan bahwa (lebam) ini dipukul, diremas sama ibu sambungnya, tetapi ibu sambungnya menyangkal hal tersebut," ucap Ahmad Ramzy.

Karena ketidakselarasan fakta tersebut, Viviane melaporkan dugaan penganiayaan ke Polda Metro Jaya pada 9 Maret 2020.

"Akhirnya Mbak Viviane membuat laporan ke polisi tanggal 9 Maret karena ingin mengetahui sebenarnya kejadian itu seperti apa. Apakah luka memar akibat kekerasan dalam rumah tangga, atau penganiyaan terhadap anak, atau bagaimana," tutur Ahmad Ramzy.

3. Sudah jalani pemeriksaan hukum

Okan dan May Lee sekarang masih berstatus sebagai saksi.

"Yang jelas si J sudah diperiksa, Viviane juga sudah diperiksa, dan sudah ada tambahan tujuh orang juga diperiksa di rumah Okan. Baik asisten rumah tangga atau staf-staf yang bekerja di rumah Okan," kata Ahmad Ramzy.

Baca juga: Okan Kornelius Buka-bukaan soal Penyebab Perceraiannya dengan May Lee

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com