Klaim Miliki Antibodi Corona, Madonna: Saya akan Bernapas di Udara Covid-19

KOMPAS.com - Penyanyi Madonna membuat pernyataan bahwa ia bakal menyudahi masa karantinanya dan keluar rumah.

Melalui unggahan video di Instagram miliknya, Madonna mengaku bahwa ia memiliki antibodi virus corona atau Covid-19.

Oleh karenanya, ia akan keluar rumah dan berkendara seraya menikmati segarnya udara di luar.

"Aku tes hari ini. Hasilnya aku punya antibodi, jadi besok aku akan berkendara naik mobil jauh. Aku akan buka kaca jendelanya dan bernapas di udara Covid-19," kata Madonna video yang dia namakan "Quarantine Diaries", catatan harian karantina pada Kamis (30/4).

Baca juga: Mengenang Mark Blum, Madonna: Virus Corona Bukan Lelucon!

Dalam video tersebut, Madonna juga mengatakan bahwa ia sudah menjalani karantina mandiri selama 14 hari.

Meski dalam video berdurasi 2 menit 11 detik itu Madonna mengaku sudah imun terhadap corona, sayangnya ia tak menjelaskan apakah dia pernah mengalami gejala COVID-19.

Dikutip dari USA Today, Center for Disease Control and Prevention (CDC) menyatakan tes antibodi sebenarnya bertujuan untuk mengecek antibodi dalam darah, apakah sudah terekspos virus itu atau tidak.

CDC menyatakan hasil tes positif menunjukkan seseorang sudah memiliki antibodi yang bisa jadi merupakan hasil dari infeksi SARS-CoV-2, virus yang menyebabkan COVID-19.

Baca juga: Konser Ngaret 3 Jam, Madonna Kembali Digugat Penggemarnya

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

#staysafe #staysane

A post shared by Madonna (@madonna) on Apr 30, 2020 at 1:46pm PDT

Sebelumnya, saat mengenang aktor Mark Blum, Madonna mengingatkan agar tak menyepelekan virus corona.

Mark Blum diketahui meninggal dunia pada Kamis, 26 Maret 2020, karena komplikasi dan virus corona atau Covid-19.

Madonna dan Mark Blum diketahui main bersama di film Desperately Seeking Susan.

Baca juga: Dampak Corona, John Wick: Chapter 4 Bakal Tayang 2022