Anak Ungkap Pesan Terakhir Purwaniatun

JAKARTA, KOMPAS.com - Anak sulung Purwaniatun, Sigit Bayu Kuncoro, turut membeberkan pesan terakhir sang ibunda yang telah meninggal dunia, Senin (23/3/2020).

Menurut Sigit Bayu Kuncoro, Purwaniatun meminta padanya agar selalu berbuat baik kepada sesama. Apalagi, Purwaniatun suka memberikan petuah padanya serta keluarga.

Baca juga: Sebelum Meninggal, Purwaniatun Jalani Operasi Pengangkatan Kanker Rahim

“Karena setiap harinya almarhum selalu memberikan wejangan-wejangan yang baik untuk keluarga, ya itu pesan terakhirnya. Harus saling tolong sesama, saudara, ada apa pun harus dibicarakan, hari-harinya memang begitu,” kata Sigit Bayu Kuncoro saat ditemui di kawasan Kalimalang, Jakarta Timur, Senin (23/3/2020).

Sigit mengatakan, tak ada firasat yang dirasakannya sebelum ibundanya berpulang.

Baca juga: Purwaniatun Hanya Sadar 2 Hari Setelah Operasi Kanker Rahim

Sebelumnya menurut cucu Purwaniatun, Gia, sang nenek meninggal setelah menjalani operasi pengangkatan kanker rahim.

Gia menyebut bahwa kondisi sang nenek terus menurun usai menjelani operasi tersebut.

Hingga pada Senin (23/3/2020), Purwaniatun mengembuskan napas terakhir.

Baca juga: Mengenang Sosok Purwaniatun, Pesinetron yang Identik dengan Peran ART

“Setelah dioperasi, diangkat, baru sakitnya, setelah itu belum membaik gitu sampai sekarang,” tutur Gia.

Sebagai informasi, pesinetron yang akrab dengan peran ART, Purwaniatun, meninggal dunia pada usia 66 tahun.