JAKARTA, KOMPAS.com - Kasus virus corona semakin meningkat di Indonesia. Hingga Minggu (22/3/2020), dilaporkan total pasien Covid-19 di Indonesia telah mencapai 514 orang.
Mewabahnya virus corona, berdampak pada dunia hiburan di Tanah Air. Salah satunya, adalah penutupan bioskop guna mencegah penyebaran virus corona.
Sebelum akhirnya ditutup, dua jaringan bioskop besar di Indonesia, yakni XXI dan CGV menerapkan sejumlah langkah dalam pengoperasiannya.
Baca juga: Cegah Corona, CGV di Jakarta Tutup Sementara Mulai 23 Maret 2020
Sejak pertengahan Maret 2020 lalu, bioskop XXI telah mengantisipasi penyebaran corona dengan menyemprotkan cairan disinfektan ke selurih bioskopnya di Indonesia.
Head of Corporate Communications & Brand Cinema XXI, Dewinta Hutagaol mengatakan, pihaknya ingin memberikan rasa aman dan nyaman kepada seluruh penonton.
Cairan disinfektan yang digunakan pun sama dengan cairan yang dipakai oleh maskapai penerbangan internasional. Penyemprotan juga dilakukan secara berkala.
PR CGV Cinemas, Hariman Chalid, mengatakan ada sedikit perubahan jumlah penonton CGV di sekitar Jabodetabek beberapa minggu lalu.
"Weekend lalu di Jabodetabek ada penurunan, tapi tidak terlalu signifikan," ujar Hariman saat dihubungi Kompas.com, Senin (16/3/2020).
Namun, saat itu, Hariman menegaskan pihaknya belum bisa menyimpulkan efek dari penyebaran virus corona terhadap aktivitas CGV.
Baca juga: Hadapi Wabah Covid-19, Bioskop XXI Atur Jam Tayang dan Social Distancing
3. CGV Tutup Tiga Bioskop di Bekasi
CGV menuruti arahan Pemerintah Kota Bekasi dalam surat edaran resminya untuk menutup tempat hiburan, yang salah satunya bioskop.
"Berdasarkan surat tersebut kami ikuti dan patuh pada pemerintah kota Bekasi," tutur Hariman saat dihubungi Kompas.com melalui pesang singkat, Jumat (20/3/2020).
Dalam surat edaran yang dibuat pemerintah kota Bekasi, tertulis penutupan itu terhitung mulai 20-31 Maret 2020.
Per 18 Maret 2020, bioskop XXI mengubah jam tayangnya dari lima show menjadi empat show.
Selain itu, sesuai dengan imbauan untuk melakukan social distancing atau saling menjaga jarak antarorang, hingga membatasi kegiatan yang melibatkan orang dalam jumlah banyak.