Jalani Ramadan Pertama Tanpa Ayah, Dea Annisa: Ternyata Masih Butuh Waktu Bersama

Yang membuat berbeda, kata Dea Annisa, Ramadan kali ini adalah bulan puasa pertamanya tanpa kehadiran ayahnya.

Dea Annisa menyebut, ayahnya telah meninggal pada Agustus 2023.

“Aku sedih karena merasa kurang saja waktunya, di umur aku yang sudah 28 tahun ini, ternyata memang butuh waktu lebih banyak lagi,” ucap Dea Annisa seperti dikutip dari tayangan Pagi Pagi Ambyar TransTV, Jumat (15/3/2024).

Dea mengakui, dirinya memang jarang menghabiskan hidup bersama ayahnya sewaktu masih ada karena tidak tinggal serumah.

Namun, kata Dea, dirinya akan selalu datang ke rumah mendiang ayahnya saat bulan puasa datang.

“Yang aku rindukan memang dari kecil pisah rumah, tapi tiap tahun aku pasti mampir ke rumah ayah. Ketemunya pasti pas idul fitri, idul adha, jadi tahun ini enggak banyak tempat aku datengin lagi,” ungkap Dea Annisa.

Dea Annisa mengenang, ayahnya selalu mendukung apa pun yang ia lakukan.

Meski tak intens menjalani tumbuh kembang bersama ayahnya, Dea merasa ayahnya tetap hadir sebagai sosok seorang ayah.

“Ayah itu selalu support aku, selalu ada. Pokoknya papa itu bukan orang yang membesarkan aku, tapi bagaimana pun papa ya papa, ya gitu pokoknya,” ucap Dea Annisa.

Ada pun, ayah Dea Annisa, Syamsu Rinald meninggal dunia pada Agustus 2023.

Mendiang ayah Dea Annisa meninggal setelah mengalami sakit komplikasi cukup panjang.