Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

5 Fakta Menarik Serial Teluh Darah

Serial dengan genre horor dan drama keluarga ini dibintangi oleh Mikha Tambayong dan Deva Mahenra.

Simak fakta menarik serial persembahan Kimo Stamboel ini sebagai berikut:

1. Pakai belatung asli

Film horor karya sutradara Kimo Stamboel ini banyak menyuguhkan adegan-adegan yang cukup ekstrem.

Salah satunya dengan adanya binatang belatung asli di set.

Kimo mengatakan bahwa Mikha dan Deva tampak tidak keberatan dengan adanya belatung asli.

“Para pemain seperti Mikha, Deva, dan lain-lain, berani syuting dengan belatung asli. Mereka santai dan mau akting dengan melihat langsung hewannya,” kata Kimo dari siaran pers yang diterima Kompas.com, Kamis (27/4/2023).

2. Melibatkan spiritual consultant untuk hadirkan teror yang nyata

Yang menarik dalam serial ini, Kimo Stamboel tampak melibatkan spiritual consultant.

Hal itu dibutuhkan Kimo untuk menceritakan teror teluh yang kerap terjadi di kehidupan nyata, sehingga serial ini memang menyajikan kisah horor yang memang pernah terjadi.

“Spiritual consultant tersebut menceritakan pengalamannya terkait teluh, apa saja yang terjadi, dan bagaimana proses teluh menyerang orang lain. Semua itu kita tuangkan dalam penulisan skrip,” ucap Kimo Stamboel.

3. Pemain lakukan latihan khusus fisik dan bahasa Osing

Dalam serial ini para pemain dituntut untuk melakukan adegan yang menguras fisik.

Sehingga para pemain wajib mengikuti latihan fisik.

Selain itu, Kimo Stamboel juga mengungkapkan bahwa para pemain juga lakukan latihan khusus berdialog dengan bahasa Osing.

Itu diperlukan untuk menguatkan sisi otentik saat memerankan adegan masa lalu yang berlatar di Banyuwangi tahun 1998.

4. Suasana lokasi syuting ceria

Meski mengusung genre horor, Kimo mengatakan bahwa suasana syuting sangat kondusif serta berjalan lancar.

Kimo Stamboel bahkan menyebut suasana syuting terkesan menyenangkan, seru, dan banyak canda tawa.

5. Adegan terfavorit dan tersulit

Kimo Stamboel mengungkap adegan terfavorit dan tersulit dalam serial berjumlah 10 episode ini.

Kimo menyebut adegan favorit ketika Wulan sedang beradegan makan.

“Karena bisa menampilkan kehangatan keluarga dengan indah dan natural,” ujar Kimo.

“Sedangkan untuk yang tersulit itu saat adegan di jembatan kecil. Kita harus syuting pada tengah malam sebelum matahari terbit, dengan berbagai properti dan equipment berat yang kita bawa untuk keperluan syuting, dan jembatannya juga sangat kecil jadi selama syuting bawaannya khawatir terus. Tapi untungnya tetap lancar semuanya,” tutur Kimo.

https://www.kompas.com/hype/read/2023/04/27/150140466/5-fakta-menarik-serial-teluh-darah

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke