Foto Amber Heard dengan Bibir Berdarah Tersebar di Internet, Sempat Diajukan sebagai Bukti Sidang

Tapi foto Amber Heard dalam kondisi bibir berdarah bocor di internet.

Foto tersebut mengacu pada dugaan penyerangan Johnny Depp pada Amber Heard.

Dikutip dari Marca, Kamis (12/5/2022) sebelumnya foto itu hendak digunakan oleh pengacara Amber Heard untuk membuktikan bahwa serangan Johny Depp adalah benar terjadi.

Tapi permintaan penggunaan foto sebagai bukti ditolak oleh hakim karena tidak diajukan tepat waktu.

Penjelasan foto Amber Heard

Foto Heard yang bocor di internet menampilkan aktris 36 tahun itu sedang memandang lurus ke kamera.

Terlihat sedikit darah di bibir Heard yang tampak terbelah.

Bersama foto tersebut, terdapat tulisan "Saya akan kembali...." dalam kertas kecil yang ditempelkan di dagu Amber Heard.

Bintang Aquaman itu pernah membuat kesaksian soal tudigan kekerasan Johnny Depp lewat foto tersebut.

Di bawah sumpah, Heard mengaku bahwa luka itu didapatkan pada tahun 2012 saat ia bertengkar dengan Johnny Depp.

"Saya berada di salah satu perkelahian ini, saya percaya ini, di pusat kota ECB, kami menyebutnya, loteng, dan kami berada di area ruang tamu dapur dan dia memukul saya," ucap Heard.

"Dia memakai banyak cincin. Saya ingat rasanya seperti bibir saya masuk ke gigi dan ada sedikit darah di dinding," lanjutnya.

Namun Heard memberikan pernyataan berbeda tentang foto tersebut saat menjadi saksi di Inggris, di mana katanya kekerasan oleh Depp dilakukan pertama kali pada 2013.

Rupanya saat itu Heard salah menyebut tanggal, karena berdasarkan catatan terapisnya, dugaan pelecehan Depp kepada Heard dimulai pada 2012.

Soal foto tersebut, tim hukum Depp menyinggung kesiapan Amber Heard dalam persidangan.

Sementara tim kuasa hukum Heard mengklaim tim Depp sedang berjuang mati-matian agar foto-foto bukti tidak diperkenalkan di sidang.

Sebagai informasi, dalam kesaksian pekan lalu Amber Heard memberitahu juri soal kejadian ketika Depp memukulnya dan berteriak padanya.

Adapun sebelumnya, Depp bersaksi bahwa Amber Heard adalah pelaku penyerangan.

Depp menggugat Heard sebesar 50 juta dollar AS atau setara Rp 727 miliar atas kasus pencemaran nama baik yang menghancurkan kariernya di op-ed Washington Post edisi 2018.