Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Saat Adam Deni Memohon ke Ahmad Sahroni, Minta Maaf dan Mengaku Hanya Disuruh

Beberapa kali Adam Deni mengucapkan permintaan maaf dan mengakui kesalahan karena telah mengubah dokumen tanpa izin ke media sosial.

Kendati demikian, dalam video permintaan maaf yang diterima Kompas.com dari kuasa hukum Adam Deni, Susandi, ia kini menyebutkan satu nama, yakni Ahmad Sahroni.

Ahmad Saroni yang dimaksud adalah Wakil Ketua Komisi III DPR RI.

Ahmad Saroni merupakan pihak yang dirugikan atas tindak pidana Adam Deni yang berujung penetapan tersangka.

Masih dalam permintaan maaf, Adam Deni juga mengungkapkan inisial OS yang berperan sebagai pesuruh untuk mengunggah dokumen yang dipermasalahkan ini.

Permintaan maaf

Susandi mengatakan, video permintaan maaf Adam Deni dibuat pada 14 Februari 2022 setelah kliennya mendekam selama 13 hari di Rutan Bareskrim Polri.

Dalam video tersebut, Adam Deni meminta maaf dan menyesali atau khilas ataf perbuatannya kepada Ahmad Sahroni.

Oleh karena itu, Adam Deni memohon agar Ahmad Sahroni menerima permintaan maaf dan menyelesaikan permasalahan secara damai.

Pemilik nama lahir Adam Deni Gearaka itu mengaku khilaf telah melakukan tindak pidana tersebut.

"Di sini saya mempunyai kesempatan meminta maaf untuk Bang Ahmad Sahroni dan untuk mengetuk pintu hatinya karena saya memang melakukan kesalahan secara khilaf," ucap Adam Deni.

Namun, tidak diungkapkan soal dokumen yang dimaksud.

Tidak kuat lagi

Setelah beberapa hari ditahan di Rutan Bareskrim Polri, Adam Deni mengaku sudah tidak kuat lagi dan ingin dibebaskan.

Ia mengklaim mengalami depresi berat dan mengidap banyak penyakit.

"Harapan saya, saya sudah tidak kuat lagi menghadapi masalah ini. Semoga bang Ahmad Sahroni mau mengetukkan hatinya untuk saya, untuk memaafkan dan menyudahi masalah ini," ujar Adam Deni.

"Semoga saya bisa keluar, menafkahi Ibu saya lagi dan kembali bekerja lagi. Karena, saya sudah habis-habisan. Saya pun sekarang dalam kondisi depresi berat. Saya juga terkena banyak penyakit juga selama di dalam," tutur Adam Deni lagi.

Hanya disuruh

Di sela-sela video permintaan maaf itu, Adam Deni menyebutkan seseorang berinisial OS.

Kata Adam Deni, dia hanya disuruh oleh OS untuk mengunggah dokumen yang merugikan Ahmad Sahroni.

"Karena memang saya disuruh oleh Bang OS dan menyesalinya," kata Adam Deni.

Secara terpisah, Susandi, mengungkapkan sosok OS yang disebut kliennya itu.

"Bukan bos, tapi itu nama orang yang berinisial OS. Beliau merupakan orang biasa, sama seperti klien kami, orang sederhana," kata Susandi kepada Kompas.com, Selasa (22/2/2022).

Susandi mengatakan, OS sama seperti Adam Deni, yakni pegiat media sosial.

"Barusan juga saya sudah jelasin ke teman-teman media juga. OS ini bukan bos. bukan siapa pun, cuma perempuan biasa, yang sudah matang usianya," ucap Susandi.

"Kan mereka berdua ini pegiat. Setiap ada info atau ada yang faktanya jelas, mereka pasti posting di Instagram kalau saya perhatikan. Apa pun mereka komentari," kata Susandi menjelaskan.

Namun, siapa sosok OS dan apa motifnya hingga kini masih tanda tanya.

https://www.kompas.com/hype/read/2022/02/23/070322466/saat-adam-deni-memohon-ke-ahmad-sahroni-minta-maaf-dan-mengaku-hanya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke