Banyak Karya Berbahasa Jawa, Bayu Skak Imbau Kreator Konten Tak Perlu Minder

Dengan begitu, Bayu Skak mengungkapkan, tujuan awal karyanya menggunakan bahasa Jawa agar kreator konten dari daerah mana pun tidak perlu minder.

"Kalau dari karya aku sendiri sih, aku pengin memperlihatkan bahwa yang di daerah itu jangan minder gitu," ungkap Bayu Skak seperti dikutip Kompas.com dari kanal YouTube TonightShowNet, Selasa (7/12/2021).

Dia menceritakan, sewaktu bertolak ke Jakarta dan membawa naskah film, Bayu mengaku sempat ditolak perusahaan produksi.

Kendati demikian, dengan usaha dan niat yang maksimal, Bayu Skak mendapatkan perusahaan produksi untuk naskah filmnya.

"(Tetapi) akhirnya berhasil. Nah, ini memberikan pesan bahwa di mana pun kalian di Indonesia ini, misalnya punya karya jangan malu-malu dari daerah manapun. Jangan minder dulu," ujar Bayu Skak.

Bagi Bayu Skak, seseorang bakal meraih cita-cita apabila diiringi dengan semangat, usaha, serta doa kepada Tuhan.

Sebagai informasi, Bayu Skak menjadi co-sutradara untuk film Yowis Ben.

Kini, film yang di bawah perusahaan produksi Starvision Plus itu telah memiliki trilogi.

Untuk selanjutnya, Bayu Skak pertama kalinya dalam kariernya bakal menjadi sutradara untuk film Lara Ati.