Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kini Berjualan Martabak, Yati Octavia Bantah Disebut Bangkrut

Pasangan yang menekuni bisnis makanan mulai dari martabak, bebek hingga ayam ini menyebut sudah memiliki puluhan hingga ratusan gerai.

"Kita bikin beberapa gerai sampai ada 50 gerai, (namanya) martabak Bang. Bebek sudah ada 200 cabang di Purwokerto, semua Jawa Tengah ada," jelas Pangky di acara Kopi Viral Trans TV.

Oleh karena itu, Yati dibuat tak habis pikir dengan orang yang menudingnya bangkrut hanya karena berjualan martabak.

Padahal untuk mendirikan satu gerai saja modalnya juga cukup besar, dan mereka memiliki 50 gerai martabak.

"Kadang-kadang gini ya, kita jual martabak katanya udah bangkrut, udah ini, udah itu, enggak tahu kan satu gerai berapa," ujar Yati.

Demikian halnya dengan bisnis ayam. Walaupun harganya hanya Rp 15.000, tapi tidak bisa dipandang sebelah mata.

"Jangan anggap remeh ayam Rp 15.000, tapi kan satu hari berapa," imbuh Yati.

Ternyata, keputusan pasangan yang memasuki usia pernikahan 42 tahun itu untuk terjun ke dunia kuliner lantaran Pangky ditunjuk sebagai salah satu komisaris di sebuah perusahaan.

"Saya itu diangkat jadi salah satu komisaris sebuah perusahaan. Ada restoran, ada hotel. Restorannya ada martabak, saya bilang kita bikin (gerai martabak)," ucap Pangky.

https://www.kompas.com/hype/read/2021/06/03/171726766/kini-berjualan-martabak-yati-octavia-bantah-disebut-bangkrut

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke