Melawan Kanker Usus, Chadwick Boseman Sempatkan Kunjungi Anak-anak Pengidap Kanker

Penyebab kematian pemeran superhero Black Panther itu tidak kalah mengejutkan.

Aktor berusia 43 tahun itu meninggal setelah berjuang sejak 2016 melawan kanker usus besar pada Jumat (28/8/2020).

Salah satu yang merasa sangat kehilangan adalah rumah sakit St. Jude, sebuah rumah sakit yang menjadi pusat penelitian kanker anak-anak.

Pada Sabtu (29/8/2020), St. Jude mengucapkan belasungkawa dan penghormatan kepada Chadwick Boseman.

“Kami sangat berduka mendengar kepergian sahabat kami Chadwick Boseman,” demikian rumah sakit tersebut mengawali ucapannya.

Menurut rumah sakit itu, Chadwick Boseman sering mengunjungi anak-anak penderita kanker yang dirawat di sana.

“Dua tahun lalu Chadwick mengunjungi St. Jude dan tidak hanya membawa mainan untuk pasien-pasien kami tetapi juga suka cita, keberanian, dan inspirasi,” tulis St. Jude di akun Twitter-nya.

“Dia merupakan teladan yang luar biasa bagi pasien kami dan anak-anak di seluruh dunia. Kami mendoakan keluarga dan teman-temannya,” lanjut St. Jude.

Chadwick Boseman membuat gembira anak-anak penderita kanker yang dirawat di St. Jude dengan kunjungan-kunjungannya.

Hal itu terlihat pada foto-foto yang dirilis St. Jude di Twitter.

Chadwick Boseman datang membawa mainan dan berpose “Wakanda Forever” untuk anak-anak itu.

Setelah kematian Chadwick Boseman, wawancara sang Black Panther dengan Sirius XM pada 2018 muncul lagi.

Pada kesempatan itu, Boseman dan beberapa bintang Black Panther berbicara tentang pengaruh penting film superhero tersebut bagi anak-anak berkulit hitam.

Saat itu Boseman menuturkan dia kerap berkomunikasi dengan anak-anak penderita kanker yang tidak sabar untuk menonton Black Panther.

Namun anak-anak itu meninggal sebelum sempat menonton film keluaran Marvel Studios tersebut.

Ketika menceritakan itu, Chadwick Boseman tidak bisa menahan air mata. Sampai-sampai aktris Danai Gurira dan Lupita Nyong’o menenangkannya.