Ditanya Cita-cita Masa Kecil, Nia Ramadhani: Enggak Ada Kesempatan Pikir Mau Jadi Apa

Nia diminta untuk mengungkapkan cita-citanya saat masih anak-anak.

"Sumpah deh ini kalau dijawab mungkin enggak percaya. Aku tuh enggak ada (cita-cita). Jadi hidup aku kayak udah di remote control-in, udah diarahin begini-begini," kata Nia.

"Bukannya aku nyalahin mama, cuma aku tahu itu yang terbaik pada saat itu," sambungnya.

Nia sebelumnya mengutarakan bahwa sejak umur 9 tahun, ia sudah mengikuti sejumlah syuting demi bisa membayar yang sekolahnya.

Wanita kelahiran 16 April 1990 ini juga tidak bisa bermain-main setelah pulang sekolah karena harus segera syuting.

"Jadinya enggak ada kesempatan mikir gue mau jadi apa, gue mau kejar mimpi gue, itu tuh enggak ada," ucap Nia.

Namun, Nia mengingat pesan ibunya untuk selalu menjadi wanita yang terhormat.

"Pokoknya mama bilang tetap jadi wanita terhormat, pada saat nikah, menikah baik-baik," kata dia.

Ia mengakui saat remaja dirinya memang sering bermain ke sana kemari bersama dengan teman-temannya. Sehingga ibunya mengingatkan agar hidupnya berujung dengan sesuatu yang benar.

Meskipun tidak sempat memiliki cita-cita, Nia tetap bangga dengan keputusan ibunya saat dulu.

Baginya, ia tetap bisa menjaga pesan ibunya.

"Mama aku yang dulunya ngatur-ngatur segala macam, orang juga bisa ngelihat dia sukses karena melahirkan anak yang seperti ini dan aku juga punya anak yang berprestasi. Jadi dari situ oke deh," ujar Nia.

Sebagaimana diketahui, orangtua Nia Ramadhani bercerai sejak ia berusia 4 tahun. Nia akhirnya tinggal bersama ibunya.

Puluhan judul sinetron pun sudah dibintangi, salah satunya yang terkenal adalah Bawang Merah Bawang Putih.

Nia Ramadhani akhirnya menikah dengan pengusaha Ardiansyah (Ardi) Bakrie pada 1 April 2010 dan kini dikaruniai tiga anak.