Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Ahmad Dhani: Tanpa Erwin Prasetya, Musik Dewa 19 Tak Akan seperti Sekarang

Erwin menjadi pemain bas pertama Dewa 19 sejak pertama kali dibentuk hingga tahun 2002.

Menurut Dhani, Erwin memberikan banyak pengaruh, mulai dari referensi musik hingga karya musik selama di Dewa 19.

Pengakuan ini Dhani ungkapkan dalam vlog berjudul SELAMAT JALAN ERWIN DEWA di channel YouTube VIDEO LEGEND, tayang pada Minggu (3/5/2020).

"Dan kalau enggak ada Erwin, saya dan Andra tidak suka (band) Casiopea, dan Dewa 19 tidak mungkin musiknya seperti sekarang," ucap Dhani.

"Karena Dewa 19 terpengaruh Casiopea, terutama keyboard-nya," ujar Dhani.

Selain itu, kata Dhani, ia bersama Erwin dan Andra Ramadhan juga sama-sama menggemari Uzeb, band bergenre jazz fusion era 80an asal Quebec, Kanada.

Dhani mengatakan, karena saling memengaruhi referensi musik, ia bersama Andra Ramadhan dan Erwin Prasetya membentuk band bernama Down Beat bergenre jazz fusion, cikal bakal Dewa 19.

"Pas SMA kami sering dapat kejuaraan musik lokal, ya, itu pengaruh Erwin di Andra dan Ahmad Dhani," ucap Dhani.

Selain itu, Dhani menambahkan, Erwin juga turut berkontribusi dalam produktivitas Dewa 19 berkarya.

Suami Mulan Jameela ini pun tak sungkan untuk mengakui lagu-lagu gubahan Erwin Prasetya sangat indah.

"Nah kalau pengaruh ke Dewa 19 ada juga, karena dia tak hanya piawai bermain bas, tapi jago juga mengarang lagu. Yang nemuin (bakat) Erwin mengarang lagu itu saya, kayak di lagu Kirana itu saya dengar ini lagu indah banget," ucap Ahmad Dhani.

"Cuma pada saat itu dia belum pandai bikin lirik lagu, nah pas di lagu Still I am Sure We Love Again, itu liriknya juga dia yang bikin, nah itu untuk seorang pemula lagu itu bagus banget," tambah Dhani.

Ahmad Dhani mengenal Erwin Prasetya sejak di bangku SMP.

Dhani bersama Erwin dan Andra Ramadhan sama-sama bersekolah di SMPN 6 Surabaya, Jawa Timur.

Erwin meninggal dunia pada Sabtu (2/5/2020), akibat pendarahan lambung di usia 48 tahun.

Erwin Prasetya bergabung dengan Dewa 19 sejak awal terbentuk hingga tahun 2002.

Huruf E pada Dewa 19 merupakan inisial dari nama Erwin. Sebagai informasi, Dewa 19 merupakan akronim dari nama para personel pertamanya.

Bersama Dewa 19, Erwin turut andil mencipta lagu-lagu hit seperti "Kirana", "Restoe Boemi", dan "Kamulah Satu-satunya".

Bersama Erwin Prasetya, Dewa 19 menghasilkan enam album, yakni Dewa 19 (1992), Format Masa Depan (1994), Terbaik Terbaik (1995), Pandawa Lima (1997), Bintang Lima (2000), dan Cintailah Cinta (2002).

Setelah hengkang dari Dewa 19, Erwin sempat bergabung dengan TIC Band dan NuKLA yang merupakan kelanjutan dari KLA Project.

Terakhir, Erwin Prasetya diketahui tergabung dalam band Matadewa tahun 2009.

https://www.kompas.com/hype/read/2020/05/04/194519766/ahmad-dhani-tanpa-erwin-prasetya-musik-dewa-19-tak-akan-seperti-sekarang

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke