Apakah Gorden Harus Menyentuh Lantai? Ini Penjelasannya

JAKARTA, KOMPAS.com - Saat memasang gorden atau tirai di rumah, apakah sebaiknya tirai tersebut menyentuh lantai, atau adakah pengaturan lain yang direkomendasikan oleh desainer interior?

Umumnya, gorden bisa menyentuh lantai atau tidak, tergantung pada tampilan yang ingin Anda ciptakan.

Dikutip dari The Spruce, Kamis (2/5/2024), berikut penjelasan terkait ketinggian gorden yang ideal dan beberapa tips untuk memastikan gorden sedap dipandang.

Baca juga: Cara Mencuci Gorden agar Bebas Debu

SHUTTERSTOCK/PIXEL-SHOT Ilustrasi gorden warna coklat muda.

Faktor yang harus dipertimbangkan saat menentukan ketinggian gorden

Ketinggian gorden yang Anda pilih untuk rumah mungkin berbeda dari satu ruangan ke ruangan lainnya.

Shelby Van Daley, salah satu pendiri Daley Home, menjelaskan bahwa dia mengukur gorden untuk ruangan tertentu berdasarkan tinggi jendela dan langit-langit.

Laura Stein, pendiri Laura Stein Interiors, menambahkan bahwa semakin tinggi batang gorden digantung, semakin sedikit cahaya yang diterima ruangan.

Ketinggian batang gorden akan memengaruhi cara gorden digantung, dan jika Anda menginginkan ruangan yang lebih gelap, gorden yang mengapung atau berada di atas lantai mungkin merupakan solusi default.

Baca juga: 5 Kesalahan Menggunakan Gorden yang Perlu Dihindari

Jenis gorden

Sehubungan dengan bahan gorden, Van Daley mengumpulkan preferensi kliennya terlebih dahulu untuk memastikan bahwa gorden yang dia pilih untuk ruangan tertentu memenuhi kebutuhan individu tersebut.

“Jika kami melihat gorden kamar tidur, kami ingin bertanya kepada klien apakah mereka lebih memilih lapisan anti tembus pandang yang menghalangi cahaya alami sepenuhnya, atau apakah mereka lebih suka ada cahaya alami yang masuk melalui kain,” kata Van Daley.

SHUTTERSTOCK/FOLLOWTHEFLOW Ilustrasi gorden kamar tidur

Meskipun demikian, perlu diingat bahwa berbagai jenis kain gorden perlu digantung secara berbeda.

"Beberapa kain, seperti wol, memiliki tirai yang bersih dan terlihat indah hanya dengan menyentuh lantai," ujar Stein.

Baca juga: 7 Cara Mencuci Gorden dengan Mesin Cuci

Jika rumah Anda dihuni oleh anak kecil atau orang tua, Anda mungkin perlu menghindari gorden ekstra panjang yang mudah tersandung, misalnya. Selain itu, ketinggian gorden tertentu membutuhkan perawatan yang lebih lama dibanding yang lain.

Ketinggian gorden

Anda dapat memilih agar gorden menyentuh lantai atau tidak.

Shutterstock/New Africa Ilustrasi tirai tinggi di ruang tamu

Kebanyakan desainer interior akan memilih gorden yang mengapung di atas lantai. Ini adalah jenis gorden yang tidak terlalu menyentuh lantai melainkan menciumnya.

“Kami menyukai tampilannya yang hanya menyentuh lantai sehingga tetap lurus dan sederhana. Kami pikir ini membuat tampilan lebih modern dan bersih dalam hal perawatan jendela," ungkap Van Daley.

Baca juga: Inilah Kesalahan Memilih Gorden yang Harus Dihindari

Cobalah gorden mengambang di ruangan yang bergaya kontemporer, kata Stein. Ia menambahkan bahwa gorden yang mengapung juga merupakan pilihan yang sangat baik dari sudut pandang praktis.

Shutterstock/Zdena Venclik Ilustrasi gorden krem pada ruangan berdinding kuning

"Mengingat gorden tersebut mudah dibuka dan ditutup serta dibersihkan," tuturnya.

Adapun untuk gorden yang mencapai lantai namun tidak berlebihan, Van Daley suka menggunakan gorden panjang ini di ruang makan karena akan menciptakan kelembutan pada ruangan.

Saat gorden menyentuh lantai, hal tersebut harus dilakukan dengan sengaja agar tidak menggenang di lantai, sebut Sarah Latham, pendiri Latham Interiors. Jenis gorden ini paling cocok untuk ruangan yang lebih formal, baik di ruang makan, kamar tidur utama, dan lainnya.

Baca juga: Simak, Cara Menggantung Gorden dengan Mudah

Shutterstock/spacejoy Ilustrasi ruang makan di luar ruangan.

“Saat menggenang di lantai, hal itu menciptakan tampilan dunia lama yang dramatis yang menyiratkan kemewahan dan keanggunan karena secara fungsional sulit dirawat,” ucap Latham.

Stein setuju bahwa gorden semacam ini merupakan pengumpul debu utama, terutama beludru, dan mempersulit saat menyedot debu atau mengepel lantai.

Ditambah lagi, katanya, gorden ini lebih sulit dibuka dan ditutup dengan mudah, sehingga menjadi solusi yang kurang praktis di ruangan tertentu.

Para desainer interior sepakat bahwa gorden setidaknya harus selalu menyentuh lantai.

Baca juga: 7 Warna Gorden yang Cocok untuk Dinding Kuning

"Panel gorden yang berada beberapa inci dari lantai akan terlihat seperti sebuah kesalahan, seperti celana yang terlalu pendek," kata Stein.

Selain itu, perhatikan bahwa beberapa ruangan lebih kondusif untuk gorden pendek, dan pendekatan ini dapat diterima jika diperlukan.