Ada 10 tanaman yang disukai siput dan bekicot seperti kacang-kacangan, brokoli, kubis, seledri, selada mentimun, paprika, labu, stroberi, serta zucchini.
Baca juga: 5 Tanaman yang Tak Disukai Siput
Karena siput dan bekicot aktif pada malam hari, Anda harus keluar setelah gelap, memakai sarung tangan taman, dan menyingkirkannya.
Anda bisa memindahkan siput dan bekicot ke tempat sampah kompos guna membantu penguraian halaman dan sisa makanan Anda.
Baca juga: Ada Siput pada Tanaman? Ini 4 Cara Menyingkirkannya
Namun, pengendalian siput dan bekicot yang paling efektif adalah pengendalian sistemik. Dalam jumlah yang moderat, keberadaan siput dan bekicot bisa menjadi tanda taman yang sehat.
Siput dan bekicot asli berperan dalam ekosistem alami. Keduanya hanya akan menjadi masalah jika tidak ada predator alami yang memangsanya.
Monokultur lebih sering menjadi target serangan hama, jadi menciptakan taman yang mendekati ekosistem yang seimbang adalah kunci hidup bersama siput dan bekicot, bahkan yang invasif sekalipun.
Taman permakultur dengan berbagai jenis tanaman akan menarik spesies yang memakan siput dan bekicot serta menjaganya tetap terkendali.
Baca juga: 10 Cara Alami Membasmi Siput di Halaman Rumah
Burung adalah predator alami siput dan bekicot. Cobalah pikat burung kicau dengan pohon asli untuk bertengger, tempat makan burung, dan tempat mandi burung.
Cara lain, mengusir siput dan bekicot dari kebun adalah menanam tanaman yang tidak disukai keduanya. Siput dan bekicot menghindari tanaman beraroma kuat seperti geranium, rosemary, adas, hydrangea, lavender, juga sage.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.