Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 03/11/2022, 08:46 WIB
Aniza Pratiwi,
Esra Dopita Maret

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sama dengan peralatan lainnya, kasur juga memiliki masa pemakaian. Rata-rata usia kasur dapat bertahan selama tujuh hingga 10 tahun.

Namun, kasur yang tidak dirawat baik dapat memperpendek umur pemakaiannya. Namun, kesalahan-kesalahan yang dilakukan pemilik kasur juga dapat memperpendek usia kasur. 

Dilansir dari House Digest, Kamis (3/11/2022), berikut beberapa kesalahan yang memperpendek usia kasur. 

Baca juga: Cara Membersihkan Kasur Secara Menyeluruh, Lakukan 6 Bulan Sekali 

Meletakkannya langsung di lantai

Ilustrasi kasur, duvet atau pelapis kasur. PEXELS/MAX VAKHTBOVYCH Ilustrasi kasur, duvet atau pelapis kasur.
Sleep Foundation menjelaskan, pegas yang ada pada kasur jenis springbed memiliki fungsi menopang kasur dan mengurangi jumlah guncangan. 

Kasur tidak menerima aliran udara yang diperlukan untuk membuatnya tetap dingin tanpa pegas kotak. Jika memiliki pegas kotak, penting mendapatkan yang baru jika pegas mengalami keausan.

Namun, beberapa tempat tidur tidak memerlukan pegas kotak meskipun setiap kasur membutuhkan semacam penyangga. Masalah besar lainnya kasur tanpa dukungan adalah menyebabkan beban pada tubuh. 

"Jika kasur tidak ditopang dengan benar, Anda dapat mengalami masalah punggung dan leher serta nyeri," kata Sleep Organic.

Untuk mencegah hal ini, pastikan memiliki sistem pendukung untuk tempat tidur. 

Baca juga: Cara Membersihkan Kasur Secara Menyeluruh, Lakukan 6 Bulan Sekali 

Tidak melapisi kasur dengan pelindung

Pelindung biasanya terbuat dari bahan poliester, katun, katun organik, vinil, atau poliuretan, yang membantu menyerap cairan serta kelembapan.

Namun, membiarkan kasur tanpa pelindung dapat membuatnya terkena jamur, yang dapat tumbuh dalam kondisi lembap. Hal ini bisa diamati dari tanda-tanda seperti bau apek, noda baru, atau serangga yang muncul. 

Sayangnya, begitu kasur berjamur, tidak ada yang bisa diakukan selain membuangnya. Karena itu, penggunaan pelindung sangat penting. 

Baca juga: Ketahui, Ini 4 Tanda Kasur Harus Segera Diganti

Tidak memutar kasur 

Ilustrasi kamar tidur bergaya Skandinavia modern, ilustrasi tirai di kamar tidur, Ilustrasi kasur.Shutterstock/Svet_Feo Ilustrasi kamar tidur bergaya Skandinavia modern, ilustrasi tirai di kamar tidur, Ilustrasi kasur.
Untuk mencegah kasur rusak, perusahaan manufaktur menganjurkan memutar dan membalik kasur.

Melakukan hal ini bertujuan mendistribusikan robekan dan bekas noda lainnya yang terjadi saat Anda tidur dalam posisi yang sama setiap malam.

Sebaliknya, tidak membali kasur dapat menambahkan banyak tekanan ke area itu, yang menyebabkannya mengalami penurunan (ini paling umum di sekitar bahu dan pinggul).

Aturan umumnya adalah busa memori dan kasur lateks diputar sekali atau dua kali setahun, tergantung pada kondisinya.

Jika baru saja membeli innerspring, Anda juga harus pandai membaliknya sekali atau dua kali setahun. Untuk kasur pegas yang lebih tua, Anda harus membaliknya lebih sering (sekitar tiga hingga lima kali setahun). 

Baca juga: Cara Memilih Ukuran Kasur Sesuai dengan Kebutuhan

Melompat di kasur 

Hal ini tidak hanya berbahaya, tetapi juga dapat merusak kasur dan membuat pegas kotak  terguncang.

Kasur yang terus dilompati terus-mernus dapat merusak strukturnya dari waktu ke waktu sehingga menyebabkan benjolan di kasur yang dapat membuat sulit tidur nyenyak.

Selain itu, ini bisa memasukkan organisme mikroskopis, seperti tungau debu, ke kamar tidur karena Anda atau anak-anak berjalan-jalan sepanjang hari, lalu mengumpulkan kotoran dan debu pada telapak kaki.

Parahnya, langsung menginjak kausr atau melompat tanpa mencuci kaki terlebih dulu. Selain itu, melompat di kasur dapat menambah beban ekstra yang membuat kasur merosot dan melemahkan tepi tempat tidur dan kasur. 

Baca juga: 4 Bahaya Jarang Mengganti Seprai di Kasur 

Melewatkan pembersihan

Ilustrasi kamar tidur, ilustrasi kasurUnsplash/Steven Ungermann Ilustrasi kamar tidur, ilustrasi kasur
Salah satu kesalahan umum merusak kasur yang dilakukan orang adalah tidak membersihkannya secara teratur.

Menurut Mind Body Green, membersihkan kasur perlu dilakukan setidaknya setiap enam bulan untuk menghilangkan kulit mati, debu, dan kotoran.

Membersihkan kasur sebenarnya jauh lebih mudah daripada yang Anda pikirkan. Untuk pembersihan cepat, lakukan penyedotan debu guna menghilangkan semua kotoran dalam waktu singkat. 

Baca juga: 3 Cara Menghilangkan Noda Kuning di Kasur 

Jika memiliki kasur busa, Anda harus menyedotnya dengan kepala sikat yang lembut. Untuk pembersihan lebih dalam, gunakan baking soda guna membantu menetralisir bau apa pun.

Bergantung pada ukuran kasur dan intensitas bau busuk, taburkan setengah atau seluruh kotak baking soda di atas kasur.

Setelah itu, menyedotnya usai beberapa jam atau dapat memilih untuk tetap menggunakannya hingga hari berikutnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com