Ketahui Perbedaan Keramik KW 1, KW 2, dan KW 3

JAKARTA, KOMPAS.com - Saat berencana membeli keramik, kamu mungkin menemukan istilah keramik kw 1, kw 2, hingga kw 3.

Namun, istilah kw pada keramik bukan merujuk pada item palsu, melainkan kualitas yang ditawarkan oleh suatu merek yang asli.

Jadi, keramik kw1, kw 2, dan kw 3 merupakan urutan kualitas keramik yang memiliki perbedaan satu sama lain.

Baca juga: 6 Pilihan Keramik Dinding Teras, dari Motif Marmer Hingga Batu Alam

Agar dapat memahaminya, berikut ini adalah perbedaan keramik kw 1, kw 2, dan kw 3, dilansir dari beberapa sumber, Sabtu (24/9/2022).

SHUTTERSTOCK/FOTOANDALUCIA Ilustrasi memilih keramik, ubin

Keramik kw 1

Keramik kw 1 adalah istilah untuk keramik tanpa cacat produksi, alias keramik paling baik atau grade A.

Keramik kw 1 mempunyai permukaan yang halus, motif sempurna, dan ukuran yang beragam.

Selain itu, sudut pada keramik kw 1 benar-benar siku dan ukurannya tidak ada perbedaan.

Saat dipasang di permukaan lantai atau dinding, keramik kw 1 akan terlihat sangat rapi dan warnanya sama persis.

Baca juga: Lantai Granit Vs Keramik, Apa Kelebihan dan Kelemahannya?

Keramik kw 2

Jika dilihat sekilas, keramik kw 2 tampak seperti tidak ada kekurangan sama sekali, mirip kw 1.

Namun, keramik kw 2 memiliki sedikit cacat di bagian permukaan, seperti cacat rambut di bagian pinggir dan tersamarkan dengan pola yang dimiliki.

FREEPIK.COM/GRAYSTUDIOPRO1 Ilustrasi memasang keramik

Kemudian, ukuran keramik kw 2 terkadang tidak presisi karena ada selisih 3 milimeter atau lebih karena sisi melengkung.

Untuk warna keramik kw 2 umumnya seragam dan memiliki motif ada yang sedikit 'meleset', sedikit gompal meskipun kecil.

Meski tampilan keramik kw 2 hampir mirip dengan KW 1, perbedaannya akan sangat jelas terlihat saat dipasang ke lantai atau dinding.

Baca juga: 7 Tips Memilih Keramik Lantai Dapur

Keramik kw 3

Sesuai urutan, keramik kw 3 bisa dibilang memiliki kualitas paling jelek dibanding keramik kw 1 dan keramik kw 2.

Warna pada keramik kw 3 bisa tidak seragam, bahkan banyak yang pudar. Tak jarang, motifnya juga ada yang meleset dan banyak ditemui gompal di beberapa bagiannya.

Selain kemungkinan ada cacat di permukaan, ukuran pada keramik kw 3 bisa juga tidak presisi.

Itu berarti keramik satu dengan yang lain berbeda ukuran beberapa mm (antara 1 - 3mm, paling parah bisa 5mm).

Karena perbedaan ukuran masing-masing keramik kw 3 bisa terlalu jauh, itu bisa membuatnya tidak mungkin dipasang sejajar, sekalipun sudah diakali dengan nat yang cukup besar.

Catatan: keramik KW3 tidak selalu memiliki kualitas permukaan yang jelek dan tidak presisi.

Baca juga: Benarkah Lantai Keramik Paling Cocok untuk Dapur? Ini Penjelasannya

Keramik kw 3 ada juga yang memilili permukaan halus atau bagus, tetapi hanya ukurannya yang kurang presisi, begitupun sebaliknya.