Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

10 Ras Anjing Tertua di Dunia, Basenji hingga Chow Chow

Kompas.com - 15/08/2022, 12:21 WIB
Nabilla Ramadhian,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Beberapa ras anjing di dunia dikenal sudah ada sejak belasan, bahkan puluhan tahun yang lalu, misalnya saja anjing Saluki.

Meski tempat asalnya tidak sepenuhnya diketahui, tetapi bukti arkeologis anjing Saluki sudah ada sejak setidaknya 5.000 tahun lalu di Mesir Kuno.

Baca juga: 6 Fakta Unik Anjing Shih Tzu, dari Ras Tertua sampai Hampir Punah

Gambar anjing bertubuh ramping dengan telinga, ekor, dan kaki berbulu ini telah ditemukan di berbagai artefak di Timur Tengah.

Bahkan menurut American Kennel Club, Senin (15/8/2022), mereka dianggap sebagai anjing kerajaan Mesir, dan dikenal kerap dijadikan mumi dalam gaya Firaun Mesir.

Ada sisa-sisa anjing Saluki yang ditemukan di makam-makam di hulu sungai Nil. Selain Saluki, ada sejumlah ras anjing paling tua lainnya di dunia, seperti dikutip Pet Keen. Apa saja?

Ilustrasi anjing Basenji.UNSPLASH / Hannah Lindahl Ilustrasi anjing Basenji.

1. Basenji

Hingga saat ini, para ahli percaya, Basenji adalah anjing tertua di dunia. Mereka diyakini berasal dari benua Afrika, dan digunakan untuk berburu.

Gambar-gambar mereka bahkan dapat dilihat di makam-makam di Mesir, yang mana ini menunjukkan seberapa pentingnya anjing Basenji dalam budaya Afrika.

Baca juga: 9 Fakta Menarik English Mastiff, Anjing Paling Besar di Dunia

Sejak saat itu, anjing ini telah disayangi di seluruh dunia. Basenji terkenal karena kulitnya yang unik, dan memiliki laring yang berbeda daripada anjing lain.

Walhasil, mereka hampir tidak mungkin untuk menggonggong seperti anjing lainnya. Fitur unik lainnya, Basenji memiliki lebih banyak ciri khas yang mirip kucing, misalnya tidak menyukai air.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com