8 Aturan dan Larangan Penempatan Kompor Menurut Feng Shui

JAKARTA, KOMPAS.com - Menurut feng shui, kompor di dapur harus diperhatikan dengan baik. Sebab, kompor adalah perlengkapan dengan api terbuka yang bisa menjadi sumber besar peningkatan keberuntungan atau perusak keberuntungan.

Bahkan, dikutip dari Fengshuied, Sabtu (16/7/2022), dengan kompor induksi modern yang perlahan-lahan diminati, panas yang dihasilkan oleh peralatan ini cukup kuat untuk menyebabkan banyak kerusakan. Jadi, kompor induksi diklasifikasikan sebagai kompor juga.

Bahkan ada dewa kompor dalam budaya Tionghoa yang lebih dikenal sebagai dewa dapur.

Baca juga: 7 Cara Ampuh Mengatasi Kompor Gas yang Susah Dinyalakan

UNSPLASH/DULKIMSO HAKIM SANTOSO Ilustrasi dapur kecil, dapur sempit.

Karena seberapa baik atau buruk kompor dapat berdampak pada rumah tangga, penempatan kompor dilengkapi dengan berbagai pedoman feng shui yang harus diikuti oleh pemilik rumah untuk menghindari membiarkan energi api membakar gaya hidup mereka.

Penting untuk dicatat bahwa panduan penempatan kompor ini difokuskan untuk menghindari kemalangan daripada meningkatkan feng shui. Ini karena menghindari nasib buruk hampir sama baiknya dengan menikmati keberuntungan.

Berikut beberapa aturan dan larangan penempatan kompor di dapur menurut feng shui.

1. Bak cuci piring menghadap kompor

Bak cuci piring merupakan perlengkapan yang menyimpan energi air. Ketika diposisikan menghadap kompor yang berhadapan langsung, air menghadapkan api yang menyebabkan benturan unsur.

Baca juga: 5 Permasalahan Umum yang Sering Terjadi pada Kompor Gas, Apa Saja?

Semakin dekat bak cuci piring dengan kompor, semakin berapi-api konfliknya. Ini juga menyiratkan bahwa bahkan jika bak cuci piring berhadapan langsung dengan kompor, konflik antara energi kutub akan memiliki dampak minimal semakin jauh mereka terpisah.

2. Bak cuci piring di samping kompor

Seperti saling berhadapan, menempatkan bak cuci piring dan kompor yang terletak berdampingan juga dapat memicu bentrokan api dan air. Keduanya harus sangat dekat satu sama lain agar bentrokan cukup signifikan untuk menyebabkan kerusakan.