Ini Cara Kucing Memilih Bagian Tubuh yang Ingin Dirawat

JAKARTA, KOMPAS.com - Kucing terkenal sebagai hewan yang sangat merawat dirinya sendiri. Bahkan sebagian dari hidupnya, dihabiskan dengan perawatan diri sendiri atau grooming. 

Hal ini karena kebiasaan yang dilakukan kucing sejak kecil. Dilansir dari Cuteness, Selasa (5/7/2022), anak kucing mulai merawat diri mereka sendiri pada usia sekitar empat minggu. 

Baca juga: 8 Fakta Unik Telinga Kucing 

Awalnya, sang induk menjilati anak kucing untuk membersihkannya, merangsangnya untuk membuang kotoran, mendorong mereka untuk menyusu, dan sekadar menghiburnya. 

Kebanyakan orang mengetahui bahwa kucing dewasa merawat dirinya sendiri agar tetap bersih, tetapi hal tersebut lebih dari itu.

Grooming merangsang produksi sebum, sekresi berminyak yang dihasilkan kelenjar sebaceous. Ketika kucing menjilat dirinya sendiri, mereka menyebarkan sebum ke seluruh bulunya, yang melumasinya dan membuatnya bersinar. 

Baca juga: 8 Tips untuk Membantu Anjing dan Kucing Peliharaan Hidup Sehat

Grooming kucing juga mencegah bulu yang kusut, menghilangkan rambut rontok, dan menghilangkan parasit.

Menurut Cynthia McManis, dokter hewan dan pemilik Just Cats Veterinary Services, kucing dewasa menghabiskan hingga 50 persen hidup untuk perawatan mereka. 

Baca juga: Bolehkah Memberikan Obat Cacing Manusia ke Kucing yang Cacingan? 

Bagaimana kucing memutuskan bagian tubuh yang akan di-grooming?

Shutterstock/Xeniya Butenko Ilustrasi kucing, Ilustrasi kucing saling berkomunikasi.

Menurut Amy Shojai dalam The Spruce, setiap kucing memiliki ritual perawatannya sendiri. Namun, kebanyakan kucing memulai dengan wajah mereka sendiri, menjilati mulut, dagu, dan kumis mereka sendiri.

Setelah itu, berpindah ke bahu, kaki, alat kelamin, dan akhirnya ekor. Secara umum, kucing mulai dengan wajah mereka dan turun ke bawah saat perawatan. 

Baca juga: Perhatikan, Ini Arti Gerakan Telinga Kucing

Barbara Pezzanite, ahli perilaku hewan terapan bersertifikat (CAAB), mencatat pola perawatan umum yang sama seperti yang dilakukan Shojai.

Namun, Pezzanite menunjukkan tidak semua kucing mengikuti pola ini dan tidak semua bagian tubuh dirawat dalam sekali duduk. Kucing dapat memilih melakukan perawatan ini sepanjang hari.