Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 30/05/2021, 13:09 WIB
Aniza Pratiwi,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

Sumber The Spruce

Ilustrasi menyiram tanaman hias. SHUTTERSTOCK/ZOOM TEAM Ilustrasi menyiram tanaman hias.

Untuk menguji kelembaban pot, cobalah tempelkan jari Anda ke tanah sejauh mungkin atau setidaknya ke dua ruas jari kedua Anda.

Jika tanah terasa kering di ujung jari Anda, tanaman membutuhkan air.

Tingkat kelembaban bisa berubah dengan cepat pada hari musim panas, jadi pot yang terasa cukup lembab di pagi hari mungkin akan kering menjelang sore hari.

Baca juga: Tips Menyiram Bunga Anggrek agar Cepat Berbunga

Pot yang lebih besar menampung lebih banyak tanah dan kelembaban untuk menyediakan ruang yang cukup bagi akar untuk tumbuh dan menyerap air dan nutrisi.

Semakin kecil potnya, semakin rajin Anda perlu memantau tingkat kelembaban tanah.

5. Air dalam

Hal terpenting yang harus diingat saat menyiram adalah menyiram dengan dalam, ini berarti Anda akan melihat air mengalir keluar dari lubang drainase di bagian bawah pot.

Jika Anda tidak melihat air mengalir dari dasar pot, berarti Anda belum cukup menyiram tanaman tersebut.

Baca juga: Jangan Asal Siram, Ini Teknik Menyiram Tanaman agar Tumbuh Subur

Sistem akar yang sehat dengan cepat tumbuh dan bercabang melalui tanah menuju dasar pot. Membasahi pot memastikan bahwa air mencapai seluruh sistem akar.

Penyiraman sangat mendorong tanaman untuk mengembangkan sistem akar yang kuat, dan memberikan nutrisi yang lebih baik bagi tanaman.

6. Menyiram tanaman di pagi hari

Tanaman lebih bagus disiram di pagi hari dan hindari menyiramanya di siang hari. Sebab, penyiraman di pagi hari sangat ideal karena memberikan kelembapan yang cukup untuk tanaman sepanjang hari, penguapan yang disebabkan oleh angin dan panas berkurang, dan memungkinkan dedaunan basah mengering sebelum malam tiba.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Catat, Ini 5 Tips Meningkatkan Keamanan Rumah

Catat, Ini 5 Tips Meningkatkan Keamanan Rumah

Housing
Cara Menghilangkan Bau Tak Sedap di Mesin Cuci

Cara Menghilangkan Bau Tak Sedap di Mesin Cuci

Do it your self
Gejala, Penyebab, dan Cara Mengobati Kucing Cacingan

Gejala, Penyebab, dan Cara Mengobati Kucing Cacingan

Pets & Garden
6 Cara Menghias Rak Buku agar Terlihat Lebih Menarik

6 Cara Menghias Rak Buku agar Terlihat Lebih Menarik

Decor
Cara Membersihkan Noda Air di Permukaan Kayu, Bisa Pakai Mayones

Cara Membersihkan Noda Air di Permukaan Kayu, Bisa Pakai Mayones

Do it your self
Cara Membersihkan Humidifier untuk Mencegah Jamur dan Bakteri

Cara Membersihkan Humidifier untuk Mencegah Jamur dan Bakteri

Do it your self
Cara Memangkas Bunga Mawar dengan Benar

Cara Memangkas Bunga Mawar dengan Benar

Pets & Garden
Cara Memanfaatkan Bunga dari Taman untuk Dekorasi Rumah

Cara Memanfaatkan Bunga dari Taman untuk Dekorasi Rumah

Pets & Garden
Cara Menghilangkan Noda Slime pada Pakaian

Cara Menghilangkan Noda Slime pada Pakaian

Do it your self
5 Cara Menanam Bawang Putih di Pot

5 Cara Menanam Bawang Putih di Pot

Pets & Garden
8 Tanaman Hias yang Cocok Diletakkan di Kamar Tidur

8 Tanaman Hias yang Cocok Diletakkan di Kamar Tidur

Pets & Garden
5 Bau yang Menandakan Adanya Tikus di Rumah, Segera Singkirkan

5 Bau yang Menandakan Adanya Tikus di Rumah, Segera Singkirkan

Housing
5 Cara Menyingkirkan Siput dari Kebun

5 Cara Menyingkirkan Siput dari Kebun

Pets & Garden
4 Cara Merawat Pohon Uang agar Tumbuh Subur dan Sehat

4 Cara Merawat Pohon Uang agar Tumbuh Subur dan Sehat

Pets & Garden
Cara Menyetrika Seprai agar Rapi dan Halus

Cara Menyetrika Seprai agar Rapi dan Halus

Do it your self
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com