JAKARTA, KOMPAS.com - Pemilihan tirai atau gorden untuk kamar tidur tidak hanya faktor estetika, namun akan memengaruhi kualitas tidur.
Dilansir dari Martha Stewart, Selasa (26/1/2021), menurut penelitian cahaya adalah faktor eksternal terpenting yang memengaruhi tidur dan membuat gorden kamar tidur menjadi lebih penting untuk istirahat malam yang berkualitas.
Selain itu, gorden tidak hanya menjadi elemen dekorasi, namun dapat berperan dalam ritme sirdakian seseorang yakni proses internal dan alami yang mengatur siklus tidur dan bangun diulangi kira-kira sekitar 24 jam.
Baca juga: 4 Alasan Gorden Harus Berwarna Cerah
Jadi, pemilihan gorden yang pas untuk kamar tidur menjadi hal yang penting.
Gorden memiliki tiga ukuran, yakni 10 inci, 96 inci, dan 84 inci. Biasanya, gorden harus dipasang empat hingga enam inci di atas bingkai jendela.
Sementara itu, untuk kamar tidur warna gelap lebih sering digunakan karena terkait dengan privasi dan biasanya untuk seseorang yang peka terhadap cahaya.
Jenis kain
Saat memilih gorden kamar tidur, mulailah dengan bahan yang terbaik, salah satunya katun yang merupakan pilihan paling umum karena ringan, mudah dirawat, serta membuat ruangan tidak panas.
Baca juga: Agar Tidak Keliru, Begini Cara Mengukur Gorden yang Benar
Namun, bagi Anda yang lebih menyukai nuansa lebih mewah, dapat memilih kain jenis sutra. Akan tetapi, sutra memiliki perawatan serta biaya yang lebih tinggi daripada katun.
Sutra akan mudah rusak terhadap air serta paparan sinar UV.
Pilihan lainnya adalah beludru, yang dapat mengisolasi jendela dari angin dingin dan cuaca panas. Namun, yang menjadi masalah adalah beludru dapat menjadi tempat berkumpulnya debu dengan mudah sehingga memerlukan lebih banyak perawatan.
Poliester pun bisa menjadi pilihan karena memiliki banyak gaya dan memiliki perawatan yang rendah.