Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

6 Hal Pertama yang Diperhatikan Tamu di Dapur Anda, Apa Saja?

Entah ingin ngemil atau minum atau mungkin mereka tidak ingin Anda sendirian saat memasak. Apapun alasannya, dapur masa kini tidak hanya menjadi ruang fungsional, tapi sekarangini dianggap sebagai pusat rumah, bahkan menyambut tamu.  

Dengan mengingat hal itu, Anda pasti ingin memastikan dapur meninggalkan kesan baik saat menjamu serta berkumpul bersama keluarga, teman, atau tamu. 

Untuk mengetahui ke mana Anda harus mengarahkan upaya, kami berkonsultasi dengan para ahli desain interior mempelajari hal pertama yang diperhatikan tamu di dapur Anda dilansir Best Life Online, Jumat (3/5/2024).

Namun, jika orang merasa harus segera keluar dari dapur, ini bisa menjadi hal tidak menyenangkan.

Yasmine El Sanyoura, perancang rumah di situs web real estate, Opendoor, mengatakan para tamu menyadari jika tidak ada tempat jelas untuk dituju. 

Mengukir tempat yang ditujukan untuk tamu di dapur bisa sangat membantu. Tergantung pada dapur Anda, ini bisa sesederhana menyiapkan tempat minum di tepi meja, papan charcuterie kecil dikitchen island, atau beberapa mangkuk keripik di meja terdekat.

"Biarkan tamu tahu bahwa mereka dipersilakan untuk tinggal sebentar," kata Yasmine. 

Bau

Selanjutnya, hal pertama yang diperhatikan tamu di dapur Anda adalah bau.

Anda mungkin pernah mendengar trik real estate yang mengatakan memanggang kue sebelum acara open house dapat membantu menarik pembeli dan logika itu juga berlaku untuk menerima tamu.

“Sebelum mencapainya, para tamu akan mengetahui keadaan dapur Anda hanya dari aroma yang berasal,” ucap Lily Will, pendiri dan CEO Ever Wallpaper.

Tentu saja, Anda ingin membuang sampah (dan tidak menunggu sampai sebelum tamu datang karena bau dapat bertahan lama), tapi  juga ingin memastikan tidak ada beberapa bau yang menyerang tamu. 

“Apakah Anda sedang memasak hidangan unik, memanggang sesuatu yang gurih, atau melakukan sesi bersih-bersih yang intens, dapur dapat membuat tamu kewalahan dengan terlalu banyak bau,” ujar El Sanyoura. 

Untuk menciptakan aroma yang mengundang, El Sanyoura merekomendasikan penggunaan tisu pembersih beraroma jeruk atau semprotan meja beraroma.

“Saya juga pernah mencoba merebus air dengan irisan lemon, potongan rosemary, dan ekstrak vanili untuk mendapatkan aroma di rumah,” imbuhnya.

Selain itu, menggunakan lilin aromaterapi merupakan ide mudah dan menambahkan sedikit suasana. 

Lisa Jane, desainer interior dan fouder Lisa Jane.co asal Amerika Serikat, menyarankan kepada pemilik rumah untuk mengosongkan wastafel dapur sebelum tamu datang.

“Untuk solusi cepat, Anda bisa mempertimbangkan menggunakan talenan di atas wastafel untuk menutupi kekacauan,” sarannya. 

Lantai

Dari semua ruangan di rumah, lantai dapur paling kotor lantaran manjadi ruangn tersibuk. Lantai dapur mendapat lalu lintas tinggi dari semua anggota keluarga yang berjalan-jalan, makanan yang tumpah, bahkan hewan peliharaan makan di dapur.

El Sanyoura mengatakan para tamu akan menyadari lantai di dapur. “Pertama, saya sarankan  para tamu melepas sepatu mereka saat datang untuk membatasi penyebaran kotoran secara keseluruhan,” katanya.

Kemudian, pastikan menjaga kebersihan lantai secara berkelanjutan. El Sanyoura  merekomendasikan kombinasi pembersihan kering (menyapu debu, remah-remah, dan bulu hewan peliharaan) dan pembersihan basah ( mengepel lantai dengan larutan pembersih) untuk menjaga kondisi lantai dapur tetap prima. 

“Apakah Anda memiliki surat yang berserakan di atas meja? Kotak sereal yang terbuka di atas meja dapur? Sobekan kertas dan sisa-sisa lain dari malam seni dan kerajinan keluarga di seluruh lantai?” tanya Christina Giaquinto, organisator profesional dan duta merek Modular Closets.

Kekacauan menghabiskan ruang fisik, menguras energi mental, serta dapat menyebabkan stres dan kecemasan. Jadi, luangkan waktu beberapa menit untuk merapikan dapur sebelum tamu tiba. 

Kebersihan 

Terakhir, hal pertama yang diperhatikan tamu di dapur Anda adalah kebersihan. 

Dapur yang kotor, bahkan jika itu adalah tempat yang Anda anggap tersembunyi, benar-benar dapat meninggalkan rasa tidak enak di mulut tamu, terutama jika menyiapkan makanan di sana.

Seperti dikatakan El Sanyoura, kebersihan tidak hanya berarti menggosok lantai dan mengelap meja. “Ini berarti fokus pada area di mana kuman dapat menyebar.

Pikirkan sakelar lampu, wastafel dan keran, lampu (yang dapat dengan mudah mengundang debu), gagang lemari dan kulkas, dan kenop pintu. 

"Pastikan endisinfeksi permukaan yang sering disentuh ini sebelum kunjungan tamu untuk memastikannya tidak hanya bersih, tetapi juga mengundang, tutur El Sanyoura. 

Selain itu, bersihkan bagian depan kabinet yang juga dapat menumpuk banyak debu, terutama di lekukan profil kabinet, dan dapat memiliki cipratan dan sisa makanan yang berbeda dari makanan yang dimasak,” 

Meluangkan waktu mengelap kabinet akan sangat membantu mendapatkan kesan pertama yang positif bagi tamu."

https://www.kompas.com/homey/read/2024/05/03/071457576/6-hal-pertama-yang-diperhatikan-tamu-di-dapur-anda-apa-saja

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke