Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Alasan Kucing Saling Menjilat Satu Sama Lain, Berbahayakah?

Kedua kucing akan melakukan banyak hal bersama, dari makan bersama, bermain, tidur, berlarian, hingga bertengkar. 

Terkadang kucing juga saling menjilat satu sama lain. Jilatan antarkucing itu terkadang tampak sangat manis, tetapi di lain waktu, kedua kucing terlihatbsangat obsesif.

Tentu saja, hal ini jelas merupakan salah satu perilaku kucing yang aneh dan membuat Anda menggaruk-garuk kepala. Lantas, mengapa kucing saling menjilat satu sama lain? 

Perilaku perawatan ini tidak hanya terbatas pada kucing, tetapi juga terjadi pada semua hewan "sosial", termasuk primata.

Ketika kucing saling menjilat satu sama lain, terutama pada bagian kepala, hal itu adalah bentuk kasih sayang, ikatan, dan kepercayaan serta sangat berguna dari perspektif perawatan. 

LeeAnna Buis, konsultan pelatihan dan perilaku kucing di Seattle, Amerika Serikat, mengatakan kepala adalah area tubuh yang tidak dapat dijangkau kucing untuk merawat diri mereka sendiri. 

Jadi, perilaku kucing menjilat satu sama lain berfungsi membantu keduanya merawat diri di bagian yang sulit dijangkau. 

Selain itu, alasan kucing saling menjilat satu sama lain adalah berkaitan dengan naluri bertahan hidup. "Kucing menciptakan aroma bersama yang unik bagi kelompoknya," kata Buis dilansir dari Reader's Digest, Jumat (28/7/2023).

Karena kucing menggunakan aroma, bahkan sebelum melihat, untuk mengidentifikasi teman dan lawan, aroma kelompok ini sangat penting dikenali.

Singkatnya, hal ini membuat kucing memiliki kebiasaan menjilat satu sama lain serta sudah ada sejak nenek moyang kucing. 

Jennifer Van de Kieft, ahli pelatihan dan perilaku kucing tingkat lanjut di New York City, AS, menjelaskan kucing menjilat satu sama lain adalah cara menunjukkan kasih sayang dan membantu memperkuat ikatan sosial. 

Ada juga naluri keibuan yang terlibat. "Ini dimulai sejak anak kucing masih kecil, saat induknya menggendong mereka selama satu menit untuk mendapatkan jilatan singkat sebelum lari lagi," imbuh Buis.

Pertanyaan tentang mengapa kucing meremas-remas, perilaku kucing misterius lainnya, juga terkait dengan pengingat masa kecil anak kucing serta membantu menenangkan kucing.  

Apakah kucing menjilat untuk menunjukkan dominasi?

Kucing yang tinggal di rumah yang sama mungkin ingin menunjukkan siapa yang menjadi bosnya atau mendominasi. Hal ini dapat ditunjukkan dengan menjilati kucing lain.

"Dalam beberapa kasus, kucing yang dominan mungkin memandikan kucing yang 'lebih rendah' dalam struktur sosial (bawahan), mungkin untuk membangun atau memperkuat dominasi sosial mereka," ujar Bruce Kornreich, profesor di Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Cornell, AS, dan Direktur Pusat Kesehatan Kucing Cornell.

Meski beberapa kucing terlihat lebih berani daripada yang lain, bukan berarti berniat untuk mengeroyok atau mencakar kucing lain dengan kuat. Intinya "Kucing tidak memiliki hierarki sosial," ucap Buis. 

Mengapa kucing saling menjilat satu sama lain dan berkelahi?

Meski pelukan dan ciuman bisa jadi menyenangkan, ini tidak selalu diterima. "Jika seekor kucing sedang dirawat dan tidak terbuka untuk itu atau merasa itu terlalu intens, sahabat bulu mungkin merespons dengan mendesis atau memukul untuk menunjukkan ketidaksenangan dengan sesi perawatan," catat Van de Kieft.

Karena beberapa kucing tidak ingin aroma kucing lain tercium olehnya, mereka tidak ingin dimandikan dan tidak malu untuk memberitahukannya kepada kucing lain.

Kecemasan juga menjadi alasan kucing saling menjilat satu sama lain secara terus-menerus. Jika dilakukan secara berlebihan, hal ini dapat menyebabkan perkelahian serta membuat kucing tidak nyaman.  

https://www.kompas.com/homey/read/2023/07/28/071800276/alasan-kucing-saling-menjilat-satu-sama-lain-berbahayakah-

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke