Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Apakah Panci Aluminium Bisa Dipakai untuk Kompor Induksi?

JAKARTA, KOMPAS.com - Memasak dengan kompor induksi hemat energi dan cepat mematangkan makanan. Kompor induksi memungkinkan kontrol instan energi makanan lebih baik daripada kompor gas.

Dikutip dari Cookery Space, Selasa (11/10/2022), kompor induksi menggunakan pemanas induksi untuk memasak.

Agar peralatan masak dapat bekerja dengan kompor induksi, peralatan tersebut harus memiliki bahan feromagnetik, yakni sesuatu yang dapat menempel pada magnet.

Ini berarti bahwa banyak jenis peralatan masak tidak bisa digunakan untuk kompor induksi. Panci atau wajan aluminium adalah salah satunya.

Aluminium saja tidak bekerja pada kompor induksi karena sifat magnetik dan listrik material. Aluminium harus mengandung sisipan besi di dasarnya untuk bekerja pada kompor induksi.

Berikut beberapa cara Anda dapat menggunakan panci aluminium untuk kompor induksi.

1. Beli panci aluminium yang bisa digunakan untuk kompor induksi

Cara termudah adalah dengan membeli panci aluminium yang dirancang untuk bisa digunakan pada kompor induksi.

Aluminium banyak digunakan dalam peralatan masak karena konduksi dan distribusi panasnya yang sangat baik.

Namun, karena panci atau wajan yang seluruhnya terbuat dari aluminium tidak akan berfungsi di kompor induksi, Anda dapat membeli wajan yang terbuat dari stainless steel berlapis aluminium, yang memiliki lapisan dalam aluminium dan lapisan luar stainless steel. Ini juga disebut sebagai peralatan masak tiga lapis.

Konduktivitas termal yang tinggi dari aluminium membuat suhu lebih seragam di seluruh peralatan masak. Ini menyebarkan panas dengan cepat dan merata.

Basis peralatan masak yang disukai biasanya adalah pelat baja yang ditekan ke dalam aluminium atau lapisan stainless steel di atas aluminium.

2. Gunakan piringan induksi

Jika Anda sudah memiliki panci aluminium namun panci itu tidak bisa digunakan untuk kompor induksi, Anda bisa mencoba menggunakan piringan induksi.

Agar ini berfungsi, panci aluminium Anda harus memiliki alas yang rata dan halus. Meskipun teknik ini berhasil, namun tidak terlalu hemat energi.

Selain itu, jika panci aluminium yang Anda miliki tidak memiliki alas yang benar-benar rata, maka akan menjebak udara di antara piringan induksi yang memperlambat perpindahan panas dari cakram ke peralatan masak.

3. Cara lainnya

Metode lain menggunakan panci aluminium pada kompor induksi adalah dengan menerapkan lapisan pasta termal komputer di bagian bawah peralatan masak dan kemudian menempatkan peralatan masak pada piringan.

Ini akan mengisi celah udara antara cakram dan peralatan masak secara efektif. Kelemahannya adalah setiap kali harus dikerok dan diterapkan lagi untuk aktivitas memasak lainnya.

Ada pula kompor induksi konsumen yang menggunakan medan magnet frekuensi tinggi dan desain rangkaian osilator yang berbeda untuk memungkinkan penggunaan dengan logam besi.

Cara kerja kompor induksi

Di dalam kompor induksi terdapat gulungan tembaga. Ketika arus bolak-balik dilewatkan melalui kumparan tembaga, maka akan menghasilkan pembangkitan medan magnet yang berosilasi.

Medan magnet ini menembus dasar panci dan menginduksi arus resistif yang kuat. Arus ini menghasilkan panas dan bertanggung jawab untuk memasak.

Arus induksi dapat memanaskan semua jenis logam, tetapi sifat magnetik panci baja memusatkan arus induksi dalam lapisan tipis di dekat permukaan, yang membuat efek pemanasan lebih kuat.

Dalam bahan seperti aluminium, medan magnet menembus terlalu jauh, dan arus induksi menghadapi sedikit hambatan dalam logam.

Hanya bagian kompor induksi yang tetap panas yang berada di bawah peralatan masak. Sisa kompor tetap dingin untuk disentuh.

Permukaan kompor terbuat dari bahan kaca-keramik yang merupakan konduktor panas yang buruk. Dengan cara ini hanya sedikit panas yang ditransfer dari panci ke permukaan kompor.

https://www.kompas.com/homey/read/2022/10/11/074600776/apakah-panci-aluminium-bisa-dipakai-untuk-kompor-induksi-

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke