Cara Membersihkan Spring Bed agar Tahan Lama

JAKARTA, KOMPAS.com - Kasur spring bed adalah investasi yang mahal, jadi Anda perlu memastikannya tahan lama. Itu berarti Anda juga perlu mempelajari cara membersihkan spring bed.

Secara umum, dikutip dari Architectural Digest, Senin (15/8/2022), kasur dapat menampung tungau debu, kulit mati, kotoran, dan kotoran lainnya. Ini berarti kasur harus dibersihkan secara teratur, terutama jika Anda menderita alergi, memiliki hewan peliharaan, atau gemar mengemil tengah malam.

Namun demikian, jangan khawatir. Membersihkan spring bed dapat dilakukan dengan mudah.

Ed Curry, presiden perusahaan kasur Duxiana, dan Neil Parikh, salah satu pendiri Casper menjelaskan cara membersihkan spring bed agar tahan lama dan tidak menyebabkan alergi.

1. Siapkan perlengkapan pembersih kasur

Untuk membersihkan spring bed secara mendalam, Anda membutuhkan bahan-bahan tertentu. Berikut di antaranya.

2. Lepaskan dan cuci seprai, sarung bantal, dan selimut

Lepaskan seprai, sarung bantal, dan selimut, cuci di mesin cuci saat Anda membersihkan spring bed. Mencuci dengan air panas akan membantu menyingkirkan tungau debu.

Tergantung pada jenis bantal yang Anda miliki, Anda mungkin dapat mencucinya juga. Jika Anda tidak yakin, pastikan untuk memeriksa kembali label perawatan dan mempelajari cara mencuci bantal.

3. Sedot debu di spring bed dengan vacuum cleaner

Ambil vacuum cleaner dan telusuri seluruh permukaan kasur, termasuk sisi-sisinya. Berikan perhatian khusus pada jahitan dan lepaskan sambungan celah untuk mendapatkan kotoran atau debu yang tersembunyi.

4. Bersihkan spring bed dengan penghilang noda

Sekarang saatnya untuk fokus menghilangkan noda dari spring bed, dan itu berarti membersihkan noda. Jangan pernah membuat kasur basah atau mengoleskan air atau larutan pembersih langsung ke dalamnya.

Penting untuk melanjutkan dengan hati-hati dan beroperasi dengan prinsip bahwa lebih sedikit lebih banyak.

Jadi, bersihkan noda dengan penghilang noda. Penghilang noda yang Anda pilih akan tergantung pada jenis noda dan jenis kasur.

Untuk noda biologis, gunakan pembersih enzim. Semprotkan pembersih ke kain putih bersih, lalu bersihkan area yang bernoda dengan kain.

Setelah itu, Anda bisa mengoleskan air dingin ke kain bersih yang berbeda dan teruskan sampai nodanya hilang. Tujuannya adalah menggunakan produk dan kelembapan sesedikit mungkin.

Metode ini sangat ideal untuk noda darah, keringat, muntah, urin, dan noda lainnya.

Sebagai alternatif pembersih berbasis enzim, Anda dapat membuat larutan buatan sendiri dengan mencampur sabun cuci piring dengan air dan mengoleskan busa yang dihasilkan saja ke noda. Anda juga dapat membuat larutan dari air dingin dan hidrogen peroksida dengan perbandingan yang sama.

5. Taburkan baking soda ke seluruh kasur

Jika Anda tidak bisa meletakkan kasur di bawah sinar matahari dan udara segar, baking soda adalah hal terbaik berikutnya. Taburkan lapisan di atas seluruh bagian atas kasur dan biarkan selama beberapa jam atau lebih baik lagi, oleskan sebelum didiamkan semalam.

Soda kue akan memecah asam dan menyerap kelembapan atau bau yang tersisa. Semakin lama Anda bisa meninggalkan soda kue di kasur, semakin baik hasilnya.

Saat kasur diletakkan bersama soda kue, buka semua jendela di ruangan untuk membiarkan cahaya dan sinar matahari masuk. Sinar UV matahari akan benar-benar membantu membunuh jamur atau bakteri di kasur.

6. Sedot lagi dengan vacuum cleaner

Setelah soda kue bekerja dengan baik, bersihkan secara menyeluruh. Jika Anda memiliki sandaran kepala tempat tidur kain, sekarang saat yang tepat untuk menyedotnya juga.

7. Balikkan kasur

Sekarang satu sisi sudah bersih, balik kasur dan ulangi langkah 1-5 sehingga kedua sisi sama-sama segar dan bersih. Membalik kasur harus dilakukan secara berkala, apakah Anda sedang membersihkan kasur atau tidak.

Anda harus membalik kasur mereka setiap tiga bulan, tetapi aturan praktis itu hanya berlaku untuk kasur spring bed.

Anda juga perlu membalikkan kasur lebih sering jika Anda mulai melihat adanya kendur. Pembalikan kasur yang konsisten akan membantu kasur dipakai lebih merata dan bertahan lebih lama.

8. Lindungi kasur

Sekarang setelah Anda tahu cara membersihkan kasur, saatnya untuk melindunginya. Setelah benar-benar kering, tutupi kasur dengan pelindung kasur.

Pelindung kasur akan memudahkan pembersihan di kemudian hari dan melindungi dari tumpahan, kotoran, dan hal-hal tidak menyenangkan lainnya, termasuk kutu busuk.

9. Jauhkan debu dengan seprai yang pas

“Menggunakan seprai yang pas yang dicuci secara teratur, dan menjaga kebersihan area di sekitar kasur, harus melindunginya dari debu,” kata Parikh.

Membersihkan kasur tidak diragukan lagi akan memperpanjang umur dan membuatnya nyaman untuk tidur, tetapi semua hal baik harus berakhir. Setelah sekitar delapan tahun, pertimbangkan untuk membeli kasur baru.

“Penting juga untuk mendengarkan tubuh Anda. Bangun dengan rasa sakit atau kurang tidur setiap malam adalah tanda bahwa sudah waktunya untuk mengganti (kasur)," saran Parikh.