Namun, tindakan tersebut pada kenyataannya dapat memberikan banyak dampak buruk yang tidak pernah diharapkan.
Oleh karena itu, pastikan untuk tidak pernah memasukkan makanan panas ke dalam kulkas jika kamu tak ingin hal buruk terjadi.
Dilansir beberapa sumber, Sabtu (18/6/2022), berikut ini adalah lima risiko yang akan terjadi saat memasukkan makanan panas ke dalam kulkas.
Hal tersebut pada akhirnya membuat boros energi karena kulkas harus bekerja keras untuk mencapai suhu pendinginan yang telah diatur.
Menyebabkan embun beku di evaporator
Makanan panas yang dimasukkan ke dalam kulkas akan menghasilkan uap air yang cukup banyak. Nah, uap tersebut dapat menyebabkan embun beku (frost) di evaporator.
Menimbulkan bau tak sedap
Selain menyebabkan embun beku di evaporator, uap yang berasal dari makanan panas juga bisa menimbulkan aroma tidak sedap di dalam kulkas.
Selain itu, makanan panas yang dimasukkan ke dalam kulkas dapat membuat bakteri salmonella berkembang dan merusak makanan tersebut.
Tidak hanya makanan yang panas, tetapi makanan lain seperti telur, sayur, dan daging juga bisa terkena kontaminasi bakteri salmonella.
Merusak rak kulkas
Saat terpapat suhu panas secara tiba-tiba, itu bisa membuat rak di dalam kulkas yang dingin menjadi rusak dan memberikan bahaya yang tak diinginkan.
Merusak kulkas
Seperti yang dijelaskan di awal, memasukkan makanan panas ke dalam kulkas tidak disarankan karena akan membuat kulkas bekerja ekstra keras.
Kulkas akan bekerja keras untuk menghilangkan uap dan menurunkan suhu makanan sehingga usia kulkas akan berkurang lebih cepat.
Karena itu, pastikan untuk mendinginkan makanan panas sekitar satu atau dua jam sebelum memasukkannya ke dalam kulkas untuk memastikan kulkas tidak bekerja ekstra keras.
https://www.kompas.com/homey/read/2022/06/18/140800376/6-risiko-memasukkan-makanan-panas-ke-dalam-kulkas