Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Tips Merawat Seprai Katun agar Lebih Awet Digunakan

Meski begitu, perawatan dan penggunaan seprai katun harus benar-benar diperhatikan oleh setiap pemiliknya.

Jika kamu memiliki seprai katun yang selalu diandalkan untuk melapisi permukaan kasur, terdapat beberapa cara tertentu untuk membuatnya awet dan tahan lama.

Dilansir dari Kintakun, Minggu (10/4/2022), berikut ini tips merawat seprai katun agar awet digunakan.

Ketika selesai dicuci, itu juga membuat kelembutan pada bahan seprai katun bertambah.

Jadi, apabila kamu mendapati seprai katun yang baru dibeli terasa kasar, jangan khawatir atau menganggap itu bukan seprai katun.

Sebab, seprai katun memang harus dicuci terlebih dahulu agar terasa lebih lembut dan halus. Setelah beberapa kali pencucian, tekstur kasarnya akan hilang.

Mencuci seprai katun akan jauh lebih baik jika dicuci dengan air dingin atau pada suhu yang tidak melebihi 30 derajat Celcius.

Sebab, katun tergolong ke dalam jenis bahan organik dan alami yang berasal dari serat kapas.


Pencucian dengan air dingin ini dapat dilakukan menggunakan tangan atau mesin cuci.

Ketika mencuci seprai katun menggunakan tangan, kucek secara lembut dan jangan gunakan sikat.

Namun, saat mencuci seprai katun menggunakan mesin cuci, pastikan kamu tidak merendamnya terlalu lama.

Selain itu, seprai berbahan katun perlu dicuci menggunakan detergen lembut, tetapi jangan gunakan pemutih.

Saat mencuci seprai berbahan apa pun (termasuk seprai katun), pastikan kamu tidak menyatukannya dengan cucian lain.

Selain membuat seprai kusut, bulu-bulu halus dari pakaian atau cucian lain bisa saja terlepas pada saat proses pencucian dan menempel pada seprai.

Hal itu pada akhirnya akan memperpendek usia seprai dan kasur karena permukaan kainnya akan lebih mudah berbulu, sehingga kenyamanannya akan berkurang.

Jangan melakukan dry cleaning

Dry cleaning menjadi pilihan pencucian alternatif bagi siapa pun yang ingin cuciannya bisa cepat bersih.

Namun, hal ini tidak berlaku pada seprai berbahan organik, seperti katun. Sebab, proses dry cleaning akan membuat serat alami katun menipis dan kehilangan kualitasnya.

Tak hanya itu, zat yang digunakan untuk proses dry cleaning juga bisa bereaksi pada kulit dan membuat seprai katun kehilangan kealamiannya.

Hal itu pada akhirnya membuat seprai katun yang tadinya antialergi malah akan membuat kulitmu tidak nyaman.


Oleh karena itu, cucilah seprai berbahan katun dengan cara pencucian pada umumnya saja.

Meski begitu, kain seprai tetap harus dibalik agar warna pada kain katun tidak mudah pudar karena bahannya yang organik.

Jika ingin mengeringkan seprai katun dengan mesin pengering terlebih dahulu, sebaiknya kamu atur proses pengeringan pada putaran sedang saja.

Namun, proses pengeringan yang maksimal bagi seprai katun adalah saat digantungkan di bawah sinar matahari.

Setrika dengan suhu panas sedang

Menyetrika seprai katun sebenarnya mudah karena bahan katun termasuk sering berada di pengaturan kebanyakan setrika di Indonesia.

Jadi, setelah mengangkatnya dari jemuran, kamu perlu mengatur setrika pada panas yang dikhususkan untuk bahan katun.

Tapi, seprai katun memang lebih cepat kusut, sehingga akan membutuhkan lebih banyak waktu untuk menyetrikanya. Maka dari itu, kamu harus lebih bersabar saat proses penyetrikaan.

Dan jangan pernah mengubah panas setrika ke suhu yang tinggi. Hal ini tentu malah akan merusak kain.

Rapikan secara rutin

Setelah proses pencucian selesai, ketahanan kain seprai katun akan kembali bergantung pada gaya hidupmu.

Jika kamu rapi dalam menyimpannya, seprai katun milikmu akan lebih awet. Dan apabila kamu rapi saat memasang seprai katun di kasur, itu akan membuatnya lebih tahan lama.

Ingat, karena bahan alami katun mudah susut, sehingga kamu harus memastikan seprai selalu terpasang dan menyelimuti seluruh bagian kasur.

Selain itu, jangan biarkan noda membandel atau hewan peliharaan naik ke atas kasur karena bisa membuat katun kehilangan kualitasnya.

https://www.kompas.com/homey/read/2022/04/10/111000676/tips-merawat-seprai-katun-agar-lebih-awet-digunakan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke