Hindari 10 Kesalahan Umum Saat Memasak dengan Air Fryer Ini

JAKARTA, KOMPAS.com - Penggunaan air fryer kini semakin meningkat. Banyak konsumen menggunakan air fryer karena memungkinkan memasak tanpa minyak goreng atau hanya sedikit minyak goreng.

Selain itu, air fryer juga memungkinkan kegiatan memasak dilakukan dengan cepat. Namun demikian, jika Anda tidak menggunakan air fryer dengan benar, hasil masakan mungkin tidak seperti yang diharapkan.

Dikutip dari Reader's Digest, Senin (28/3/2022), berikut beberapa kesalahan umum saat memasak dengan air fryer.

Pastikan air fryer memiliki setidaknya lima inci ruang di semua sisi, kata The Kitchn.

Selain itu, simpan air fryer di permukaan yang stabil, sehingga getarannya tidak akan membuatnya jatuh ke lantai.

2. Menggunakan terlalu banyak minyak

Sebagian besar air fryer hanya membutuhkan satu atau dua sendok teh minyak. Jika Anda menggunakan terlalu banyak minyak, Anda akan mendapatkan hasil yang tidak sesuai harapan.

“Penggorengan udara bukanlah penggorengan yang dalam,” kata Jim Mumford, penulis resep dan blogger di Jimcooksfoodgood.com.

"Saya telah melihat orang-orang menggunakan dua liter minyak ke dalam air fryer dan bertanya-tanya mengapa makanan mereka tidak berfungsi. Air fryer memindahkan udara yang sangat panas di sekitar makanan saat dipanggang," jelas Mumford.

3. Makanan terlalu ringan

Udara yang bergerak dari air fryer berarti makanan ringan bisa mengapung.

“Kesalahan umum yang saya lihat, yang telah saya lakukan sendiri, adalah lupa bahwa benda-benda terbang di sekitar alat penggoreng udara,” ungkap Anand Bhatt, penulis Rock Star Recipes.

“Jadi, sesuatu yang ringan seperti bayam, saat mulai digoreng, akhirnya naik ke koil pemanas, kemudian terbakar, memicu alarm asap," imbuh dia.

4. Anda tidak memanaskan air fryer terlebih dahulu

Air fryer seperti oven, yakni harus panas agar bisa memasak dengan benar apa pun yang Anda masukkan ke dalamnya. Jika terlalu dingin, makanan mungkin rusak.

Periksa suhu yang disarankan resep saat Anda mulai mengeluarkan bahan untuk memasak. Lanjutkan dan nyalakan air fryer agar cukup panas saat Anda siap menggunakannya.

Tidak akan lama, sebab fryer dapat mencapai suhu yang tepat dalam waktu kurang dari lima menit, yang membuatnya cocok untuk memasak di malam hari.

5. Anda memasak di air fryer yang tidak dibersihkan

Air fryer yang kotor bisa berbahaya bagi perut dan hidung.

“Anda menempatkan diri Anda pada risiko kontaminasi makanan yang jauh lebih tinggi jika Anda tidak membersihkan alat penggoreng udara di antara penggunaan,” tutur Candess Zona-Mendola, editor blog keamanan pangan dan paralegal untuk firma hukum keamanan pangan.

“Bertujuan untuk membersihkan alat penggoreng udara Anda setelah setiap kali makan yang dimasak di dalamnya," sebut dia.

Untuk membersihkan wadah atau keranjang air fryer, cukup gunakan air panas dengan sedikit sabun cuci piring. Biarkan keranjang terendam selama yang dibutuhkan sehingga Anda tidak perlu menggosok makanan yang sudah dipanggang.

"Tiga menit dari waktu Anda akan membuat air fryer tetap segar (dan) perut Anda aman, dan dapur Anda tidak akan bau," ucap Zona-Mendola.

6. Makanan terlalu basah

Deep fryer dapat menghilangkan kelembapan dari makanan seperti adonan, tetapi air fryer tidak mampu melakukannya.

“Jangan memasukkan sayuran yang lemas dan basah dan mengharapkan keajaiban. Sebagai gantinya, air fryer harus digunakan untuk dengan cepat menggoreng makanan yang sudah dilapisi tepung roti atau makanan yang renyah," sebut Mumford.

“Pikirkan tender ayam dilapisi tepung roti," saran dia.

7. Anda tidak memeriksa suhu makanan

Jangan abaikan pengetahuan keamanan makanan saat Anda menyalakan air fryer. Aturan memasak daging secara menyeluruh berlaku di sini seperti halnya di atas panggangan, oven, atau permukaan kompor.

“Mereka yang berpikir bahwa tidak perlu memeriksa suhu internal saat makanan digoreng sedang menyajikan resep bencana,” terang Zona-Mendola.

"Anda perlu memastikan bahwa Anda mempraktikkan tindakan pencegahan sanitasi yang sama, serta tindakan pencegahan suhu memasak, seperti yang Anda lakukan dengan metode memasak lainnya," ungkap dia.

8. Anda memasukkan terlalu banyak makanan

Mesin air fryer membutuhkan udara di sekitarnya, dan makanan juga membutuhkannya. Jika Anda memenuhi keranjang di air fryer, makanan tidak akan memiliki banyak area permukaan yang terbuka.

Di mana udara panas memenuhi permukaan makanan dan minyak apa pun adalah tempat memasak dan rasa terjadi.

"Karena air fryer memasak dengan cepat, Anda dapat memasak dalam jumlah kecil, dan itu akan memastikan setiap bagian memiliki rasa dan tekstur terbaik," kata Cooking Light.

9. Anda tidak menggunakan minyak sama sekali

Sebagian besar resep masakan air fryer akan merekomendasikan jumlah yang tepat untuk hidangan itu, tetapi jika ragu, gunakan minyak spray atau semprot.

“Minyak adalah media yang bagus untuk mentransfer panas. Menggunakan sedikit pada makanan Anda, melalui semprotan anti lengket, akan membuat makanan Anda jauh lebih renyah dan kecoklatan," papar Mumford.

10. Makanan terlalu kecil

Makanan yang terlalu kecil di dalam keranjang air fryer bisa lolos melalui slot dan jatuh ke elemen pemanas. Makanan akan cepat terbakar, yang bisa mengisi makanan dan dapur dengan asap. 

The Kitchn merekomendasikan untuk menyimpan semuanya lebih besar dari seperempat inci, atau seukuran kentang goreng biasa.

Jika ragu, masukkan makanan ke dalam keranjang air fryer dan goyangkan sejenak di wastafel atau tong sampah. Jika ada yang terlepas atau jatuh, jangan masukkan ke dalam air fryer.