Namun, menyiramkan air terlalu banyak atau overwatering justru dapat memberikan dampak buruk bagi tanaman.
Oleh karena itu, pastikan proses penyiraman air ke tanaman dilakukan dengan tepat dan seperlunya, tidak terus-menerus atau terlalu sering.
Dilansir dari beberapa sumber, Senin (17/1/2022), berikut ini adalah tanda-tanda tanaman terlalu banyak disiram air.
Media tanam atau tanahnya sangat basah
Apabila kondisi media tanam atau tanahnya sangat basah, ini menandakan tanaman disiram terlalu banyak air.
Untuk memastikannya lebih jauh, masukkan jari tanganmu ke dalam media tanam. Jika jarimu terasa basah dan seperti menyentuh air, jangan lagi menyiramkan air ke tanaman, tunggu sampai kering.
Mengalami busuk akar
Busuk akar merupakan permasalahan atau penyakit pada tanaman yang bisa disebabkan oleh penyiraman air terlalu banyak.
Ciri dari tanaman yang terkena busuk akar adalah akarnya tampak gelap dan lembek saat disentuh.
Air yang terlalu banyak dapat menyebabkan kondisi akar kekurangan oksigen, yang kemudian membuat akar mati.
Saat mati, akar akan membusuk kemudian akan menyebar ke akar yang lebih sehat dan akhirnya akar sehat tersebut juga mati.
Jika daun menyerap terlalu banyak air, itu membuat sel-selnya akan menjadi jenuh dan pecah, sehingga menyebabkan terbentuknya bintik-bintik yang coklat.
Tapi, bintik-bintik berwarna gelap pada daun juga bisa menjadi tanda tanaman kekurangan air.
Untuk membedakannya, tanaman yang sepanjang tepi daunnya menjadi berwarna coklat biasanya menandakan tanaman kekurangan air.
Sementara bercak di tengah daun merupakan tanda tanaman kelebihan air atau terlalu sering disiram.
Daun menguning
Daun tanaman yang menguning juga menjadi tanda tanaman disiram terlalu banyak air.
Batang mulai lembek
Apabila batang tanaman mulai terasa lembek saat disentuh, ini juga menjadi tanda lain dari tanaman yang disiram terlalu banyak air.
https://www.kompas.com/homey/read/2022/01/17/195800576/tanda-tanda-tanaman-terlalu-banyak-disiram-air