Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

5 Aplikasi Sistem Smart Home yang Bisa Diterapkan di Rumah

JAKARTA, KOMPAS.com - Kehadiran sistem rumah pintar atau smart home dapat membuat kehidupan di rumah menjadi lebih mudah dan berjalan mulus.

Bahkan, menerapkan sistem smart home di rumah memungkinkan kita mengendalikan rumah di mana pun berada atau saat tidak berada di rumah. 

Bayangkan saja, Anda dapat mematikan AC setelah meninggalkan rumah. Menyalakan lampu kamar tidur menggunakan perintah suara dari dapur.

Tentu saja, semua hal ini memudahkan pekerjaan, ditambah meningkatkan keamanan rumah. Rupanya, selain yang telah disebutkan di atas, masih banyak sistem smart home yang bisa diterapkan di rumah.

Bagi Anda yang tertarik menerapkan sistem rumah pintar di huniaan, berikut lima aplikasi sistem smart home yang bisa dicoba, dilansir Home and Decor. 

1. Pencahayaan rumah pintar

Sistem pencahayaan ini dapat dikontrol dari aplikasi, yang berarti Anda dapat menyalakan atau mematikan lampu lewat ponsel pintar.

Bohlam pintar kemudian dapat menerima instruksi melalui jaringan nirkabel untuk menyesuaikan kecerahannya, mengubah warna, bahkan mengatur jadwal pencahayaan sehingga lampu menyala dan mati pada waktu tertentu pada siang hari. 

Bohlam pintar terbuat dari light emitting diode atau lampu LED. Lampu mengonsumsi lebih sedikit energi, tetapi juga bisa lebih mahal dibanding bola lampu biasa. 

Namun, bila ingin mengambil keputusan yang sadar lingkungan dan memiliki anggaran cukup, menerapkan pencahayaan rumah pintar menjadi pilihan tetap serta bernilai investasi. 

2. Pengaturan suhu AC cerdas

Pengaturan suhu AC cerdas memungkinkan Anda mengotomatiskan pengaturan suhu rumah berdasarkan jadwal harian, kondisi cuaca, serta preferensi pemanasan dan pendinginan menggunakan koneksi wifi. 

Sistem smart home ini juga menghubungkan AC melalui aplikasi di ponsel cerdas Anda dan memfasilitasi kontrol cerdas seperti mematikan AC setelah meninggalkan rumah. 

Keuntungan memiliki termostat cerdas ini adalah memiliki kontrol lebih besar atas sistem pendingin dan pemanas tanpa membuang uang atau energi. 

3. Kunci cerdas atau smart lock

Kita semua membutuhkan pintu depan yang aman agar rumah tetap aman dan terlindungi. Sistem kunci cerdas atau smart lock dirancang untuk melakukan hal tersebut.

Dengan banyaknya fitur yang diperkenalkan pada perangkat keamanan ini, Anda tidak hanya menggunakan perangkat memakai sidik jari atau keypad, tetapi juga mengaktifkan kunci pintar dengan perintah suara atau melalui ponsel.  

Beberapa model kunci pintar bahkan dapat diprogram untuk memberikan akses khusus ke teman dan anggota keluarga dan memantau siapa yang masuk atau keluar rumah saat Anda pergi. Dengan kata lain, kunci pintar memberi Anda tingkat keamanan yang lebih tinggi.


Namun, penting dicatat bahwa kunci pintar berbeda dengan kunci digital. kunci pintar terintegrasi dengan wifi, bluetooth, atau teknologi seluler nirkabel lainnya untuk membantu mendapatkan akses atau mengubah pengaturan melalui aplikasi di handphone cerdas. 

Sedangkan, kunci digital memerlukan interaksi fisik atau kedekatan untuk bisa bekerja. 

4. Kamera keamanan rumah pintar

Memasang kamera keamanan rumah pintar memungkinkan Anda memantau keadaan rumah secara real time dari mana saja. Anda dapat mengawasi anak-anak di rumah atau maling. 

Menariknya, kamera pintar yang lebih canggih ini menawarkan fitur-fitur canggih seperti sirene built-in, pelacakan gerakan, pemantauan kualitas udara, bahkan interkom dua arah sehingga dapat berkomunikasi dengan anak-anak atau menenangkan hewan peliharaan saat sedang bekerja atau pergi. 

Kamera rumah pintar ini dijual dengan harga yang relatif terjangkau. Namun, perlu diingat, kualitas koneksi Wi-Fi sangat mempengaruhi kejelasan gambar, tidak peduli seberapa bagus kamera.

Jadi, pastikan memiliki koneksi yang baik sebelum menginstal perangkat tersebut. 

5. Sistem keamanan rumah pintar

Sistem keamanan rumah pintar menggantikan sistem keamanan tradisional bukan hanya karena penambahan fitur cerdas dan kontrol yang lebih besar, tetapi juga jauh lebih tidak rumit untuk dipasang.

Versi tradisional sering kali membutuhkan instalasi intensif tenaga kerja dan pengaturan kabel lengkap yang cukup tidak sedap dipandang. 

Di sisi lain, sistem keamanan pintar saat ini dapat melakukan lebih dari sekadar memberikan keamanan. Ini menjadi aplikasi sistem smart home yang wajib diterapkan di rumah. 

Pasalnya, selain fitur keamanan seperti deteksi gerakan, mengaktifkan alarm asap, dan mengirim pemberitahuan darurat, sistem keamanan rumah pintar sekarang dapat melakukan tugas non-keamanan seperti mengaktifkan termostat dan kunci pintu serta mengontrol peralatan dan penerangan rumah dari jarak jauh.


Mengadopsi sistem pintar ini ke rumah memungkinkan penghuni memiliki kontrol penuh atas fitur-fitur ini lewat aplikasi, baik di mana pun maupun kapan saja.

https://www.kompas.com/homey/read/2021/08/10/174743876/5-aplikasi-sistem-smart-home-yang-bisa-diterapkan-di-rumah

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke