Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Cara Merawat Anjing Hamil agar Tetap Sehat

JAKARTA, KOMPAS.com - Kehamilan pada anjing peliharaan bisa jadi sesuatu yang membahagiakan atau tak terduga.

Sama halnya dengan manusia, anjing yang sedang hamil biasanya mengalami perubahan hormon, berat badan, nafsu makan, dan perilaku.

Kehamilan pada anjing akan berlangsung selama 63 hari. Sepanjang masa kehamilan tersebut, anjing membutuhkan perhatian dan kasih sayang lebih dari orang-orang sekitarnya.

Kamu juga perlu berhati-hati agar tidak memaksa anjing hamil melakukan aktivitas berat, dan pastikan untuk berkonsultasi dengan dokter hewan tentang obat-obatan dan makanan untuk anjing hamil.

Tak hanya itu, kamu juga harus merawatnya dengan baik selama hamil di rumah. Melansir dari The Spurce Pets, Sabtu (17/7/2021), berikut ini cara merawat anjing hamil agar tetap sehat selama proses kehamilan hingga melahirkan.

1. Nutrisi

Anjing yang sedang hamil membutuhkan lebih banyak kalori dan nutrisi. Cara terbaik untuk memenuhi kebutuhan nutrisinya ialah dengan memberi makanan anjing yang telah diformulasikan untuk pertumbuhan sesuai dengan standar AAFCO.

Ketika usianya sudah memasuki 30 hari, anjing akan membutuhkan dua kali lipat asupan kalori dari sebelum ia hamil. Dia harus terus makan makanan ini saat dia menyusui anak-anaknya.

Secara umum, anjing tidak memerlukan vitamin atau suplemen khusus apa pun saat dia hamil selama dia mendapatkan asupan makanan yang tepat.

Namun, biasanya dokter hewan akan merekomendasikan resep berdasarkan kebutuhan tiap individu anjing.

2. Perawatan

Untuk memastikan anjing dan janinnya dalam keadaan sehat, maka perlu berkonsultasi dan memeriksakan anjing kesayangan ke dokter hewan secara teratur.


Ultrasonografi dan/atau tes darah dapat dilakukan paling cepat 21 hari setelah kehamilan untuk memastikan pertumbuhan janin.

Kemudian, sekitar 45 hari setelah kehamilan, dokter hewan dapat melakukan rontgen untuk menentukan jumlah dan ukuran anak anjing.

Catatan, anjing tidak boleh divaksinasi selama kehamilan. Jika anjing mengalami pendarahan atau keputihan selama kehamilannya, segeralah menghubungi dokter hewan untuk penanganan yang tepat.

Jika kamu melihat tanda-tanda penyakit selama masa kehamilan, segeralah membawanya ke klinik hewan agar dapat memperoleh perawatan lebih lanjut.

3. Olahraga

Selama hamil, anjing masih bisa berolahraga tapi tidak boleh melakukan aktivitas yang terlalu berat sehingga menyebabkan stres setelah 4-6 minggu kehamilan. Jalan-jalan adalah aktivitas terbaik untuk anjing yang sedang hamil.

https://www.kompas.com/homey/read/2021/07/17/115820776/cara-merawat-anjing-hamil-agar-tetap-sehat

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke