Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Cara Membersihkan Permukaan Benda dengan Tisu Basah Disinfektan

JAKARTA, KOMPAS.com - Di masa pandemi ini, semakin banyak produk tisu basah disinfektan yang beredar di pasaran. Tisu basah ini digunakan untuk membersihkan berbagai benda dari paparan bakteri dan virus.

Namun, penggunaan tisu basah disinfektan tidak boleh sembarangan. Anda harus mengecek dulu apakah tisu tersebut adalah tisu desinfektan dan bukan hanya tisu basah pembersih serbaguna.

Dengan menggunakan tisu secara tidak benar, Anda hanya membuang waktu dan uang dan masih membiarkan keluarga Anda terpapar mikroba yang berpotensi berbahaya.

Dilansir dari The Spruce, Senin (14/6/2021), berikut cara membersihkan benda dengan tisu basah disinfektan dengan benar.

Cara menggunakan tisu basah disinfektan

Luangkan waktu sebentar untuk membaca label pada tisu desinfektan dan ikuti rekomendasi pada label produk.

Jumlah waktu yang diperlukan disinfektan untuk membunuh virus, bakteri, dan jamur tergantung pada jenis disinfektan yang digunakan selama pembuatan produk.

1. Bersihkan noda dan lemak dari permukaan

Jika meja dapur ditutupi dengan tumpahan makanan atau lapisan cipratan minyak atau meja kamar mandi memiliki gumpalan pasta gigi, sebaiknya dibersihkan terlebih dahulu menggunakan pembersih serbaguna, air hangat, dan kain mikrofiber.

Abrasi lembut dari microfiber akan membantu mengangkat partikel yang mengering. Disinfektan pada tisu tidak akan menembus atau menghilangkan benda padat di konter.

2. Periksa tisu basah, apakah sesuai dengan jenis permukaan yang akan dibersihkan

Sekali lagi, baca labelnya. Sementara sebagian besar tisu basah aman digunakan pada permukaan yang keras dan tidak berpori seperti laminasi, granit tertutup, vinil, dan fiberglass, tisu ini tidak aman digunakan pada kayu yang belum selesai atau permukaan yang sangat aus.

Selalu uji di area kecil terlebih dulu untuk memastikan tidak ada goresan atau perubahan warna.

3. Periksa tingkat kelembaban tisu basah

Agar efektif, tisu basah harus mengandung desinfektan. Jika wadah dibiarkan terbuka dan tisu kering saat disentuh, mereka tidak akan menawarkan tingkat desinfektan yang dijanjikan.

4. Bersihkan permukaan

Menggunakan satu lembar tisu basah pada satu waktu, mulai bersihkan dari bagian atas permukaan vertikal dan usap ke bawah.

Mulailah dari salah satu ujung permukaan horizontal dan bergerak perlahan ke ujung yang berlawanan.

Permukaan yang keras harus terlihat basah dan mengkilap. Gunakan beberapa lembar tisu untuk menutupi area yang luas.

Satu lembar tisu basah hanya dapat memberikan desinfeksi yang memadai ke area sekitar tiga kaki persegi atau kurang.

5. Biarkan disinfektan bekerja

Permukaan yang keras harus tetap basah setidaknya selama empat menit, 10 menit adalah yang terbaik, untuk membunuh semua bakteri.

6. Biarkan permukaan mengering

Waktu pengeringan dipengaruhi oleh suhu dan kelembaban ruangan. Biarkan permukaan mengering dengan sendirinya dan jangan bersihkan disinfektan.

7. Bilas permukaan

Setelah desinfektan kering, jika area tersebut akan digunakan untuk menyiapkan makanan atau makan, permukaannya harus dibilas dengan air bersih dan dikeringkan dengan handuk bersih.

Langkah yang sama harus diikuti jika benda yang didesinfeksi adalah mainan atau permukaan yang mungkin masuk ke mulut anak.

8. Buang tisu basah dengan benar

Sebagian besar tisu basah memiliki substrat nonwoven yang harus dibuang ke tempat sampah. Tisu basah desinfektan tidak boleh dibuang ke toilet karena dapat menyebabkan penyumbatan pada pipa dan sistem septik.

9. Cuci tangan

Selalu cuci tangan dengan sabun dan air hangat setelah menggunakan produk pembersih apa pun.

https://www.kompas.com/homey/read/2021/06/14/090800076/cara-membersihkan-permukaan-benda-dengan-tisu-basah-disinfektan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke