Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

5 Jenis Ikan Hias Akuarium dengan Perawatan Mudah untuk Pemula

JAKARTA, KOMPAS.com- Memelihara ikan hias di akuarium bisa jadi solusi untuk kamu yang hobi mengoleksi ikan hias, tetapi memiliki lahan terbatas di rumah.

Untuk sebagian orang, hobi mengoleksi ikan hias adalah hal menyenangkan karena dapat leluasa menciptakan dunia akuatikmu sendiri, lalu menghiasnya sesuai keinginan dan mengisinya dengan ikan-ikan hias favoritmu.

Selain itu, cara ini juga bisa dijadikan referensi untuk mendekorasi ruangan agar lebih hidup, bahkan memberikan ketenangan dan relaksasi setelah penat seharian bekerja atau beraktivitas di luar rumah.

Jika kamu adalah seorang pemula dalam hal memelihara ikan hias, penting untuk mengetahui jenis ikan hias apa saja yang perawatannya mudah, praktis, dan dapat bertahan hidup dalam lingkungan apa pun. 

Yuk, mengenal lebih dalam tentang jenis ikan hias akuarium dengan perawatan mudah dan praktis untuk pemula melansir dari homestratosphere pada Rabu, (12/5/2021).

Goldfish

Tak dapat dipungkiri bahwa goldfish adalah salah satu jenis ikan hias akuarium yang paling populer. Selain bentuk dan warnanya menarik, perawatan goldfish mudah serta praktis. 

Ikan yang berasal dari Dinasti Jin China (265-420 AD) ini tidak memerlukan banyak variasi untuk membuatnya lebih menarik karena bentuknya sudah cantik dan mencuri perhatian banyak orang. 

Goldfish juga memiliki lebih dari 200 jenis yang tersebar di seluruh dunia. Mulai dari, lionhead goldfish (dengan ciri khas penutup kepala), the telescope goldfish (dengan mata besar yang menonjol), the veitail (dengan ekor mekar layaknya kain yang menjuntai indah), dan the pompom (dengan tubuh bulat, pendek, dan sirip yang tebal).

Ikan guppy juga dikenal dengan sebutan ikan jutawan atau ikan pelangi. Guppy tergolong salah satu ikan hias air tawar paling populer yang dipelihara dalam akuarium.

Selain perawatannya yang mudah, guppy juga memiliki ketahanan tubuh yang baik. Bahkan ia masih bisa bertahan hidup meski tidak makan selama seminggu. 

Ikan guppy tidak terlalu selektif dalam hal makanan. Ikan ini menyukai berbagai pakan ikan seperti cacing darah, udang air asin, daphnia atau kutu air, dan ikan kecil lainnya.

Kelebihan lainnya ialah ikan guppy memiliki kombinasi warna yang indah sehingga membuatmu betah berlama-lama melihatnya. 

Namun, perlu diingat bahwa ikan guppy ini bisa berkembang biak dalam jumlah banyak dalam waktu singkat. Karena itu, sebaiknya pisahkan ikan guppy jantan dan betina.

Neon Tetra

Neon tetra dalah ikan hias berukuran kecil, yakni tiga sentimeter dengan warna neon yang menarik mata. Warna-warna sisiknya yang cerah dan berkilauan jadi daya tarik tersendiri.

Karena warnanya yang mencolok, ikan neon tetra juga mudah dikenali meski hidup di dalam perairan hitam dan kotor. 

Soal makanan, neon tetra memiliki pola makan yang simpel, tapi pastikan kandungan gizinya terpenuhi. Ia juga dikenal sebagai ikan yang mudah beradaptasi dan menyukai lingkungan berkelompok.

Peliharalah ikan ini sebanyak yang kamu inginkan karena semakin besar kelompoknya, semakin mereka bahagia.

Platy

Berasal dari pantai timur Amerika Tengah dan Meksiko Selatan, platy merupakan ikan air tawar yang bisa jadi pilihan terbaik untuk dipelihara dalam akuarium. Ikan platy ini mudah beradaptasi pada lingkungan baru maupun dengan spesies ikan lainnya.

Memberi makan platy tergolong mudah serta bentuk dan warnanya juga beragam. Namun, jenis platy yang paling mencolok ialah rainbow platy dengan sisik ikan berwarna perak berkilau serta sirip berwarna biru. 

Ikan danio adalah jenis ikan hias air tawar yang cocok untuk pemula. Mereka dikenal tangguh, memiliki daya tahan tubuh yang baik, dan dapat hidup di berbagai lingkungan.

Danio umumnya memiliki kombinasi warna yang berbeda seperti garis horizontal oranye terang dan bagian tubuhnya berwarna biru langit. 

Danio juga tergolong ikan yang aktif sehingga menyenangkan untuk dilihat karea ia suka berpindah-pindah dan lincah.

Kuhli Loach

Jenis ikan akuarium ini benar-benar unik dalam segala hal. Kuhli loach mudah ditemukan di Indonesia dan Semenanjung Malaya.

Bentuknya mirip ular atau belut, tapi memiliki motif yang lebih cantik sehingga cocok dijadikan ikan hias dan dipelihara dalam akuarium. 

Ia memiliki kemampuan beradaptasi di segala lingkungan serta dapat berbaur dengan baik bersama ikan-ikan lainnya.

Saat dewasa, Kohli Loach bisa mencapai panjang sekitar tujuh hingga 10 sentimeter dan mampu bertahan hidup selama satu dekade, bahkan lebih. 

https://www.kompas.com/homey/read/2021/05/13/160000776/5-jenis-ikan-hias-akuarium-dengan-perawatan-mudah-untuk-pemula

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke