Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Jangan Lakukan 5 Hal ini Saat Mengajak Anjing Berjalan-jalan

JAKARTA, KOMPAS.com — Sebagai pemilik, kamu wajib membawa anjing berjalan-jalan. Hal ini dilakukan agar kesehatan anjing terjaga secara fisik dan mentalnya.

Untuk keamanan dan mengontrol anjing, pemilik biasanya akan menggunakan tali yang aman untuk anjing dan manusia.

Namun, rupanya mengajak anjing berjalan-jalan tidak bisa sembarangan. Beberapa kesalahan bisa dilakukan oleh pemilik anjing yang bisa menyebabkan masalah pada Si Doggy.

Berikut adalah lima kesalahan saat mengajak anjing berjalan-jalan, seperti dilansir Better Homes and Garden, Kamis (13/5/2021).

1. Membiarkan anjing terlalu dekat dengan anjing asing

Saat mengajak anjing berjalan-jalan, kita bisa saja bertemu dengan anjing asing, entah itu anjing peliharaan atau anjing liat.

Seringnya, pemilik akan membiarkan anjingnya mengendus anjing lain dengan alasan memberikan kesempatan untuk bersosialisasi.

Padalah itu adalah langkah yang salah.

"Tidak semua anjing berinteraksi dengan baik dengan anjing lain atau bahkan manusia asing," jelas Jenifer Chatfield D.V.M., seorang dokter hewan di Emergency Vet 24/7.

Anjing liar bisa saja tiba-tiba menyerang, atau menularkan penyakit pada anjing milikmu

Untuk itu, Chatfield menyarankan agar menghindari anjing asing agar tak terlalu dekat dengan anjing peliharaan kita.

Rebecca Greenstein, D.V.M., penasihat medis hewan untuk Rover mengatakan bahwa menggunakan tali yang bisa memanjang dan ditarik kembali saat anjing berusaha melarikan diri bukanlah pilihan yang baik.

Faktanya, tali pengikat yang bisa diperpanjang bisa berbahaya.
"Jika kamu tidak memperhatikan, atau jika anjing tiba-tiba pergi ke seberang jalan, ada risiko kamu mungkin tidak dapat menariknya kembali ke tempat yang aman pada waktu yang tepat,” jelasnya.

Terlebih jika kamu tinggal di gedung yang menggunakan lift, ada baiknya kamu tidak menggunakan tali jenis ini.

Karana, anjing bisa tiba-tiba masuk ke dalam lift dengan tali masih terikat di leher, dan insiden ini bisa membunuh anjing.

3. Menggunakan collar atau kalung pada anjing

Collar mungkin akan membuat anjing tampil lebih bergaya, tetapi saat mengajak anjing berjalan-jalan, kamu tetap harus menggantinya dengan tali kekang yang aman.

"Traksi yang berlebihan dari tali di collar pada leher dapat memberikan tekanan yang signifikan pada tenggorokan, leher, dan bahkan menyebabkan cedera traumatis pada batang tenggorokan dan struktur sekitarnya," jelas Greenstein.

Sebagai gantinya, ada baiknya kamu menggunakan body harness yang akan menekan bagian tenggorokan anjing.

Anjing memiliki tingkat penasaran yang tinggi, dia bisa saja justru akan mengendalikanmu. Padahal seharusnya, manusialah yang mengendalikan anjing saat berjalan-jalan.

Jika perilaku ini dibiarkan, kamu bisa saja terlambat mencegah anjing yang akan memakan sesuatu yang berbahaya, atau mencegah anjing mengendus sesuatu yang berbahaya seperti ular.

Untuk itu, sebagai pemilik, kita harus bisa mengajari anjing untuk mematuhi perintah. Ini akan membuatmu tak diseret oleh anjing saat mengajaknya jalan-jalan.

5. Tidak rutin memeriksakan anjing ke dokter

Sama halnya dengan manusia, anjing juga memerlukan pemeriksaan rutin ke dokter hewan. Sayangnya, banyak pemilik hewan yang tidak melakukan ini.

Padahal saat dibawa jalan-jalan, anjing bisa saja tertular beragam penyakit.

“Membawa hewan peliharaan mereka berjalan-jalan tanpa vaksinasi terkini, obat cacing, dan pencegahan cacing jantung sama seperti membawa bayi ke toko bahan makanan lokal dan membiarkan siapa saja dan setiap orang mencium, mengelus, dan memeluknya, "Kata Chatfield.

Anjing asing, hewan lain, dan bahkan genangan air lainnya membawa penyakit dan parasit yang dapat membahayakan sahabat berbulumu.

Untuk itu, rutinlah membawa anjing ke dokter untuk mengetahui kondisi kesehatannya dan memberikan vaksin terkini untuk mereka.

https://www.kompas.com/homey/read/2021/05/13/110000776/jangan-lakukan-5-hal-ini-saat-mengajak-anjing-berjalan-jalan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke