Penyebab Wajan Antilengket Rusak, Apa Saja?

JAKARTA, KOMPAS.com - Wajan anti lengket menjadi peralatan masak yang dimiliki banyak orang, karena fungsinya yang bisa membantu kegiatan memasak sehari-hari.

Lapisan antilengket pada peralatan masak ini membuat masakan lebih sehat karena hanya membutuhkan lebih sedikit minyak.

Namun, perawatan yang tidak tepat dapat merusak hasi akhir pada peralatan tersebut, mulai dari menyebabkan makanan mulai menempel dan lapisannya terkelupas. Jika sudah seperti ini, akan mempersulit pembersihannya serta mengurangi masa pakainya.

Dilansir dari The Spruce Eats, Kamis (28/1/2021), meskipun beberapa lapisan antilengket lebih keras dari yang lain, namun jika tidak dirawat dengan baik akan memperpendek usia pemakaiannya. Berikut beberapa hal yang dapat membuat wajan antilengket cepat rusak.

Memotong Makanan di Wajan

Memotong makanan tepat di atas wajan dengan pisau atau perkakas logam lainnya dapat menembus lapisan yang membuat wajan rusak dan terbentuknya karat. Sebaiknya hindari penggunaan spatula besi dan ganti dengan spatula karet atau silikon untuk kegiatan memasak.

Menyimpan Wajan Tidak Benar

Menyimpan wajan secara sembarangan bersama dengan peralatan logam lainnya dapat menyebabkan goresan pada lapisannya.

Jangan biarkan apapun dengan ujung yang tajam masuk ke dalam atau menyentuh wajan. Solusinya gunakan serbet kertas di antara wajan dan wajan lainnya.

Perubahan Suhu Air Secara Drastis

Menempatkan wajan antilengket yang sangat panas ke dalam air piring yang dingin atau hangat dapat menyebabkan wajan melengkung. Pembengkokan yang parah dapat menyebabkan lapisan penutup melengkung dan terkelupas. 

Pun wajan yang melengkung tidak akan mendistribusikan panas yang merata serta performa memasak akan berkurang. Biarkan wajan benar-benar dingin sebelum merendamnya dalam air.

Membersihkan dengan Benda Kasar

Menggunakan produk gosok yang berbahan dasar logam atau memiliki pembersih yang keras, dapat menghilangkan lapisan pada wajan.

Selalu gunakan penggosok plastik atau spons lembut. Membiarkan wajan terendam sebentar biasanya akan melonggarkan bekas makanan dan memungkinkan untuk lebih mudah membersihkannya hanya dengan air hangat, sabun lembut, dan kain lembut.

Pastikan itu benar-benar dibersihkan, karena bahkan sedikit sisa makanan akan mulai mengeras saat dipanaskan dan akan membuat wajan antilengket tidak terlalu antilengket.

Deterjen Pencuci Piring

Deterjen pencuci piring umumnya terlalu keras untuk sebagian besar peralatan masak dan peralatan dapur antilengket, dan pada akhirnya akan menyebabkan lapisannya luntur.

Memasak dengan Panas Tinggi

Sebagian besar peralatan masak antilengket dibuat untuk memasak dengan api kecil hingga sedang. Panas yang terlalu tinggi dapat merusak atau melepuh hasil akhir serta menyebabkan wajan melengkung.

Untuk mempertahankan hasil akhir wajan Anda dan meningkatkan masa pakainya, ikuti petunjuk produsen terkait panas memasak.

Menyimpan Makanan di Wajan Antilengket

Makanan tidak boleh disimpan bahkan hanya dalam semalam di dalam wajan. Sebaiknya, pindahkan makanan ke wadah penyimpanan yang tepat dan bersihkan serta keringkan wajan dengan hati-hati sebelum disimpan.

Menggunakan Loyang Roti untuk Daging, Tomat, dan Makanan Asam Tinggi

Loyang roti antilengket memudahkan pengangkatan roti yang baru dipanggang. Tetapi menggunakan wajan yang sama untuk meatloaf atau makanan lain akan menghilangkan hasil akhir lebih cepat, karena beberapa makanan mengurangi umur wajan Anda, membuatnya lebih sulit dibersihkan dan lebih rentan terhadap karat.

Simpan loyang roti hanya untuk roti dan tentukan loyang lain untuk meatloaf atau makanan lain. Dengan cara ini Anda akan memastikan tidak ada sisa wajan yang menempel pada roti yang baru dipanggang.