Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Tertarik dan Suka dengan Tanaman Anggrek? Pelajari Cara Merawatnya

JAKARTA, KOMPAS.com - Jika kamu mulai menyukai tanaman hias, kamu mungkin bisa menyukai anggrek yang menjadi tanaman cantik dan familiar cukup lama.

Saat orang-orang mulai tertarik menanam tanaman, termasuk anggrek, masalahnya mereka sering kali tidak tahu cara merawatnya dengan benar.

Untuk mendemonstrasikan hal ini dan menunjukkan kepadamu bagaimana kamu dapat menikmati keindahan anggrek, di bawah ini kamu akan menemukan panduan dasar untuk mempelajarinya lebih jauh.

Dilansir dari Decor Tips, Kamis (21/1/2021), terdapat beberapa cara membedakan berbagai jenis anggrek, lingkungan yang mereka butuhkan, dan cara mengeluarkan pancaran cahaya yang begitu mencolok.

Keluarkan semua peralatan berkebun karena sudah waktunya untuk bersentuhan dengan alam untuk aktivitas yang lebih positif.

Berbagai jenis anggrek

Untuk merawat anggrek dengan benar, kamu harus mengetahui masing-masing kelompok, karena setiap jenis membutuhkan perawatan yang berbeda.

Meskipun ada banyak jenis yang berbeda, penting untuk mengetahui setidaknya beberapa anggrek yang paling umum sehingga kamu dapat membedakannya dengan mudah.

1. Cymbidium

Anggrek Cymbidium adalah salah satu yang paling dikagumi karena bentuk, warna, dan baunya.

Mereka berasal dari iklim ekuatorial Australia, Afrika, dan Asia. Salah satu keunikan anggrek cymbidium adalah mereka dapat tumbuh secara alami sebagai tumbuhan darat, sesuatu yang langka di antara spesies mereka.

Selain itu, daunnya juga abadi, yang membuat anggrek cymbidium populer.

2. Dendrobium

Spesies ini juga umum berkat bunga putihnya. Mereka tumbuh di 2 tempat berbeda, dalam kasus pertama, bunganya tersebar di sepanjang batang dan, dalam kasus kedua, batang bunga kecil tumbuh di bagian atas batang, dan kuncup bunga.

Anggrek jenis ini warnanya biasanya putih, merah muda, ungu, atau kuning.

3. Phalaenopsis

Ini adalah yang paling umum dan kamu seharusnya dapat menemukannya dengan mudah. Anggrek phalaenopsis sering diberikan sebagai hadiah pada acara-acara khusus.

Bunganya memiliki bentuk kupu-kupu yang indah dan memiliki kombinasi warna yang indah. Daun tanaman anggrek ini besar, berdaging, dan berwarna hijau pekat.

4. Vanda

Tanpa ragu, ini adalah beberapa anggrek yang paling menarik. Di habitat aslinya, mereka biasanya tumbuh hingga berukuran besar.

Mereka memberi makan diri mereka sendiri dengan kelembaban dan nutrisi terlarut yang diterima akar udara mereka.

Sebagian besar anggrek vanda adalah epifit (hidup di tanaman atau pohon lain yang mereka gunakan sebagai penyangga) meskipun beberapa juga tumbuh di bebatuan.

Sekarang setelah kamu mengetahui tentang beberapa spesies anggrek, berikut beberapa tips untuk membantumu merawat anggrek dan menjaganya tetap sehat dan indah.

Di mana menempatkan anggrek

1. Anggrek membutuhkan banyak cahaya tetapi, dengan beberapa pengecualian, tidak pernah terkena sinar matahari langsung.

Direkomendasikan menempatkannya di dekat jendela, di balkon, atau di teras dalam ruangan di mana sinar matahari tidak langsung menerpa mereka.


2. Hindari aliran udara, meskipun sirkulasi udara penting.

3. Berhati-hatilah dengan lingkungan yang terlalu kering, terutama dengan pemanas di musim dingin. Jauhkan dari radiator dan sumber panas.

4. Kelembaban harus antara 35 dan 40 persen. Salah satu cara untuk menjaga tingkat kelembapan anggrek adalah dengan menempatkannya di samping tanaman lain.

Selain itu, meletakkan wadah di bawahnya dengan manik-manik gel atau bola tanah liat bisa sangat efektif, selama tidak menyentuh akarnya.

Cara menyiram anggrek

1. Sebaiknya gunakan air lunak dengan kandungan mineral rendah. Jika kamu tinggal di daerah dengan air sadah (air dengan kadar mineral tinggi) sebaiknya gunakan air kemasan atau air yang diolah.

2. Sisakan cukup waktu di antara setiap penyiraman agar tanah di bawahnya mengering. Salah satu triknya adalah dengan melihat warna akarnya.

Akar putih menunjukkan kekurangan air, jika warnanya hijau, artinya mereka memiliki kelembapan yang cukup.

3. Poin penting lainnya adalah jangan sampai tanah dasar atau pangkal daun tergenang air. Oleh karena itu, drainase yang baik sangat penting.

Tanpa hal ini, anggrek yang kamu rawat bisa membusuk karena penumpukan bakteri dan jamur.

4. Metode perendaman penyiraman dianjurkan.

5. Sebaiknya kamu juga menyemprotnya dengan kabut, terutama di musim kemarau.

Untuk menyimpulkannya, jika kamu suka anggrek, jangan terintimidasi. Anggrek adalah tanaman yang bagus untuk mendekorasi rumahmu.

Namun, sebelum membeli tanaman tersebut, penting bagimu untuk belajar merawatnya agar tetap sehat.

Kamu akan melihat betapa bagusnya penampilan mereka di ruang tamumu, di ruang tengah atau di teras rumahmu. Anggrek juga ideal untuk menambahkan sedikit warna dan kehangatan ke ruang kerjamu.

https://www.kompas.com/homey/read/2021/01/21/192700076/tertarik-dan-suka-dengan-tanaman-anggrek-pelajari-cara-merawatnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke