Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Raja Yordania: Jika Israel Lanjutkan Perang Saat Ramadhan, Konflik Akan Meluas

Kompas.com - 26/02/2024, 11:01 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

Sumber AFP

AMMAN, KOMPAS.com - Raja Abdullah II dari Yordania pada Minggu (25/2/2024) memperingatkan, jika Israel melanjutkan perang di Jalur Gaza saat bulan suci Ramadhan, maka konflik akan meluas.

Bulan Ramadhan akan dimulai pada 10 atau 11 Maret 2024, tergantung terlihatnya hilal.

Peringatan dari Raja Abdullah dilontarkan saat pertemuan dengan Presiden Palestina Mahmud Abbas.

Baca juga: Seorang Pria Kritis Usai Bakar Diri di Depan Kedubes Israel di AS

"Berlanjutnya perang di Gaza selama bulan suci Ramadhan akan meningkatkan ancaman perluasan konflik," kata Raja Abdullah II menurut laporan kantor berita resmi Yordania, Petra.

Sementara itu, Israel memperingatkan, jika Hamas tidak membebaskan sisa sandera yang ditahan di Gaza pada awal Ramadhan, maka Israel akan terus berperang selama bulan suci tersebut.

Perang yang dimaksud Israel juga termasuk di Rafah, lokasi sepanjang perbatasan Mesir yang dihuni sekitar 1,4 juta pengungsi dari Gaza.

Baca juga:

Adapun perundingan untuk gencatan senjata di Gaza dilanjutkan di Doha, Qatar, menurut laporan media Mesir pada Minggu.

Akan tetapi, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengatakan, kesepakatan apa pun tidak akan mencegah serangan di Rafah.

Ia yakin Israel beberapa minggu lagi mencapai kemenangan total atas Hamas.

Baca juga: Israel Ancam Serang Rafah pada Ramadhan jika Hamas Tak Bebaskan Sandera

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang

Terkini Lainnya

Presiden Ukraina Zelensky Akan ke Singapura untuk Hadiri Forum Keamanan Shangri-La Dialogue

Presiden Ukraina Zelensky Akan ke Singapura untuk Hadiri Forum Keamanan Shangri-La Dialogue

Global
48 Jam Jelang Pemilu Meksiko, 1 Lagi Calon Wali Kota Tewas Dibunuh

48 Jam Jelang Pemilu Meksiko, 1 Lagi Calon Wali Kota Tewas Dibunuh

Global
Penyebab Tabrakan 2 Helikopter AL Malaysia Terungkap, Disebabkan Kesalahan Kru

Penyebab Tabrakan 2 Helikopter AL Malaysia Terungkap, Disebabkan Kesalahan Kru

Global
100 Rudal dan Drone Rusia Sasar Situs Energi Ukraina

100 Rudal dan Drone Rusia Sasar Situs Energi Ukraina

Global
Kecelakaan Kapal di Afghanistan, 20 Orang Termasuk Anak-anak Tenggelam

Kecelakaan Kapal di Afghanistan, 20 Orang Termasuk Anak-anak Tenggelam

Global
Agar Tak Ada Lagi Anak Korban Perang, Save The Children Serukan Gencatan Senjata di Gaza

Agar Tak Ada Lagi Anak Korban Perang, Save The Children Serukan Gencatan Senjata di Gaza

Global
Rangkuman Hari Ke-828 Serangan Rusia ke Ukraina: AS-Jerman Beri Izin Ukraina Serang Wilayah Rusia Pakai Senjata Mereka | China Tak Memihak

Rangkuman Hari Ke-828 Serangan Rusia ke Ukraina: AS-Jerman Beri Izin Ukraina Serang Wilayah Rusia Pakai Senjata Mereka | China Tak Memihak

Global
Marian, Ibu dari Michelle Obama, Meninggal di Usia 86

Marian, Ibu dari Michelle Obama, Meninggal di Usia 86

Global
Gelombang Panas di India Tewaskan 33 Orang, Termasuk Para Petugas Pemilu

Gelombang Panas di India Tewaskan 33 Orang, Termasuk Para Petugas Pemilu

Global
Jelang Final Liga Champions dan Euro 2024, Spanyol Sita 11 Ton Kaus Sepak Bola Palsu

Jelang Final Liga Champions dan Euro 2024, Spanyol Sita 11 Ton Kaus Sepak Bola Palsu

Global
Netanyahu Bersikeras Perang Gaza Tak Akan Berakhir sampai Hamas Hilang Kemampuan

Netanyahu Bersikeras Perang Gaza Tak Akan Berakhir sampai Hamas Hilang Kemampuan

Global
Hamas Respons Positif Usulan Gencatan Senjata Baru dari Israel yang Diumumkan Biden

Hamas Respons Positif Usulan Gencatan Senjata Baru dari Israel yang Diumumkan Biden

Global
Isi Usulan Gencatan Senjata Baru dari Israel yang Diumumkan Biden, Terdiri 3 Fase

Isi Usulan Gencatan Senjata Baru dari Israel yang Diumumkan Biden, Terdiri 3 Fase

Global
Umumkan Usulan Gencatan Senjata Baru dari Israel, Biden: Sudah Waktunya Perang Gaza Berakhir

Umumkan Usulan Gencatan Senjata Baru dari Israel, Biden: Sudah Waktunya Perang Gaza Berakhir

Global
[POPULER GLOBAL] Pertempuran Rafah Kian Sengit | Trump Divonis Bersalah

[POPULER GLOBAL] Pertempuran Rafah Kian Sengit | Trump Divonis Bersalah

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com