Kaja Kallas, perdana menteri Estonia, mengatakan Barat harus memberi Ukraina lebih banyak dukungan militer, kemanusiaan, dan keuangan.
Sebaliknya, tanggapan awal dari Amerika Serikat dan negara-negara Barat lainnya adalah menyerukan ketenangan dan menunggu fakta-fakta selengkapnya muncul.
Reaksi tersebut menunjukkan adanya keinginan yang jelas untuk menghindari eskalasi yang dapat melibatkan respons militer kolektif NATO.
Para pejabat Amerika termasuk yang pertama menyatakan bahwa rudal itu adalah bagian dari pertahanan udara Ukraina.
Menurut Koresponden Diplomasi BBC James Landale, apa yang ditunjukkan oleh kejadian ini adalah bahwa kesalahan terjadi dalam perang. Beberapa sistem rudal yang digunakan sudah tua.
“Mengingat skala serangan rudal, mungkin mengejutkan hal seperti ini belum pernah terjadi sebelumnya. Tetapi peristiwa dalam 24 jam terakhir menunjukkan bahwa jika perang sekali lagi meluas ke wilayah NATO secara lebih substansial, tanggapannya mungkin tidak seragam dan bersatu seperti yang diperkirakan beberapa orang.”
Baca juga: Polandia Sebut Rudal yang Hantam Negaranya Peluru Nyasar Ukraina
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.