Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gelombang Panas Kembali Landa Spanyol, Suhu Capai 43 Derajat Celsius, Risiko Kebakaran Hutan Tinggi

Kompas.com - 11/07/2022, 09:01 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

Sumber Reuters

MADRID, KOMPAS.com – Gelombang panas kembali menerjang Spanyol untuk kedua kalinya tahun ini dengan suhu yang dilaporkan mencapai 43 derajat Celsius.

Sinar matahari musim panas yang dikombinasikan udara panas dari Afrika Utara telah membuat suhu melonjak, sebagaimana dilansir Reuters.

Ramalan cuaca dari AEMET menyebutkan pada Minggu (10/7/2022) bahwa gelombang panas dapat berlangsung hingga 14 Juli.

Baca juga: Gelombang Panas Abnormal Melanda Eropa, Spanyol dan Jerman Berjuang Atasi Kebakaran Hutan

Suhu tertinggi yang tercatat pada Minggu adalah 43 derajat Celsius di tepi Sungai Guadalquivir dan di Badajoz.

Bagi Rasha (45), seorang eksekutif kesehatan asal Suriah yang tinggal di Abu Dhabi, gelombang panas adalah kejutan yang tidak diinginkan ketika dia berlibur ke Spanyol.

“Tidak semenyenangkan seperti yang kita inginkan pada hari libur, tapi memang begitu. Tapi dibandingkan dengan gurun, tidak seburuk itu,” kata Rasha kepada Reuters.

Lazaro Cun (37), seorang pekerja dari Guatemala, tinggal di tempat teduh di Taman Casa de Campo Madrid untuk menghindari panas.

Baca juga: Gelombang Panas Datang Lebih Awal, Panen Gandum di Perancis Terancam

Panas, tapi setidaknya dengan angin sepoi-sepoi, Anda merasa lebih baik,” tutur Cun.

Juru bicara AEMET Ruben del Campo mengatakan kepada Reuters bahwa suhu bisa menyentuh 44 derajat Celsius di Corboda atau Extremadura di Spanyol selatan.

“Suhu juga bisa mencapai 42 derajat Celsius di beberapa bagian (Spanyol tengah) seperti Castille, Leon, dan Galicia (di Spanyol tengah dan barat) pada Selasa (12/7/2022) dan Rabu (13/7/2022),” ucap del Campo.

Del Campo menambahkan, ada risiko kebakaran hutan yang tinggi selama gelombang panas.

Baca juga: India Dilanda Banjir Mematikan dan Gelombang Panas secara Bersamaan

Di La Rioja, Spanyol utara, 90 petugas pemadam kebakaran berjuang untuk mengendalikan kobaran api yang dimulai pada Sabtu (9/7/2022) malam.

Sementara di El Ronquillo, dekat Seville, sekitar 100 orang harus dievakuasi setelah kebakaran melanda rumah mereka, kata otoritas regional Andalusia.

Pada Juni, orang-orang Spanyol melewati gelombang panas paling awal sejak 1981, menurut AEMET, dengan suhu melebihi 40 derajat Celsius di beberapa bagian Spanyol tengah dan selatan.

Baca juga: Derita Warga India “Disengat” Gelombang Panas hingga 49 Derajat Celsius

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com