Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Presiden AS Joe Biden Sambut Ramadhan 2022, Kutip Ayat Al Quran

Kompas.com - 02/04/2022, 10:31 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

WASHINGTON DC, KOMPAS.com – Presiden AS Joe Biden menyampaikan sambutan Ramadhan 2022 pada Jumat (1/4/2022) melalui sebuah pernyataan.

Biden mengatakan, Ramadhan kali ini adalah bulan suci dan waktu yang tepat untuk melakukan refleksi dan meningkatkan spiritualitas.

“(Ibu Negara) Jill dan saya menyampaikan harapan terbaik kami kepada komunitas Muslim di sini di AS dan di seluruh dunia pada awal bulan Ramadhan yang diberkati,” kata Biden.

Baca juga: Masjidil Haram dan Masjid Nabawi Diizinkan Kapasitas Penuh, Ramadhan di Arab Saudi Dimulai Sabtu

Dia menambahkan, komunitas Muslim mempraktikkan pengampunan dan ketahanan selama Ramadhan, sebagaimana dilansir Anadolu Agency.

“Untuk menunjukkan kasih sayang dan kemurahan hati kepada mereka yang membutuhkan, memberi, dan untuk merayakan banyak berkah hidup bersama orang-orang terkasih,” tutur Biden.

Biden juga mengajak seluruh warga untuk memberi dukungan kepada orang-orang yang menderita dan rentan di seluruh dunia, serta mereka yang menghadapi penganiayaan atau kesulitan.

Baca juga: Umat Islam di Australia Tarawih Pertama pada Jumat Ini, Puasa Ramadhan Mulai Sabtu

Selain itu, Biden juga mengutip ayat Al-Qur’an yakni penggalan salah satu ayat dari Surah Al-Zalzalah dalam pesannya.

“Seperti yang diajarkan Al-Qur'an, ‘barangsiapa yang mengerjakan kebaikan sebesar atom pun akan mendapat balasannya'," ujar Biden Biden.

Biden menegaskan, AS juga akan berbicara untuk hak asasi manusia, termasuk untuk Uyghur di China, Rohingya di Myanmar, dan komunitas Muslim lainnya di seluruh dunia.

"Dari keluarga Biden ke keluarga Anda dan ke rumah Anda, Jill dan saya berharap, Anda dan orang yang Anda cintai bulan yang diberkati dan sejahtera. Ramadhan Kareem!" lanjut Biden.

Baca juga: Arab Saudi Prediksi Awal Ramadhan Sabtu 2 April, Bagaimana Penghitungannya?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Apa Tuntutan Mahasiswa Pengunjuk Rasa Pro-Palestina di AS?

Apa Tuntutan Mahasiswa Pengunjuk Rasa Pro-Palestina di AS?

Internasional
Setelah Menyebar di AS, Protes Pro-Palestina Diikuti Mahasiswa di Meksiko

Setelah Menyebar di AS, Protes Pro-Palestina Diikuti Mahasiswa di Meksiko

Global
Dilanda Perang Saudara, Warga Sudan Kini Terancam Bencana Kelaparan

Dilanda Perang Saudara, Warga Sudan Kini Terancam Bencana Kelaparan

Internasional
Rangkuman Hari Ke-799 Serangan Rusia ke Ukraina: Gempuran Rudal Rusia di 3 Wilayah | Rusia Disebut Pakai Senjata Kimia Kloropirin

Rangkuman Hari Ke-799 Serangan Rusia ke Ukraina: Gempuran Rudal Rusia di 3 Wilayah | Rusia Disebut Pakai Senjata Kimia Kloropirin

Global
Biaya Rekonstruksi Gaza Pascaperang Bisa Mencapai Rp 803 Triliun, Terparah Sejak 1945

Biaya Rekonstruksi Gaza Pascaperang Bisa Mencapai Rp 803 Triliun, Terparah Sejak 1945

Global
Paus Fransiskus Teladan bagi Semua Umat dan Iman

Paus Fransiskus Teladan bagi Semua Umat dan Iman

Global
Rusia Dilaporkan Kirimkan Bahan Bakar ke Korea Utara Melebihi Batasan PBB

Rusia Dilaporkan Kirimkan Bahan Bakar ke Korea Utara Melebihi Batasan PBB

Global
Turkiye Hentikan Semua Ekspor dan Impor dengan Israel

Turkiye Hentikan Semua Ekspor dan Impor dengan Israel

Global
Lebih dari 2.000 Pengunjuk Rasa Pro-Palestina Ditangkap di Kampus-kampus AS

Lebih dari 2.000 Pengunjuk Rasa Pro-Palestina Ditangkap di Kampus-kampus AS

Global
Pelapor Kasus Pelanggaran Boeing 737 Meninggal Mendadak

Pelapor Kasus Pelanggaran Boeing 737 Meninggal Mendadak

Global
[POPULER GLOBAL] Ratusan Ribu Ikan di Vietnam Mati Kekurangan Air | Hamas Minta Gencatan Senjata Permanen

[POPULER GLOBAL] Ratusan Ribu Ikan di Vietnam Mati Kekurangan Air | Hamas Minta Gencatan Senjata Permanen

Global
Polisi Tangkapi Para Demonstran Pro-Palestina di UCLA

Polisi Tangkapi Para Demonstran Pro-Palestina di UCLA

Global
Gelombang Panas Akibatkan Kematian Massal Ikan di Vietnam

Gelombang Panas Akibatkan Kematian Massal Ikan di Vietnam

Global
Kolombia Putuskan Hubungan dengan Israel Terkait Genosida Palestina

Kolombia Putuskan Hubungan dengan Israel Terkait Genosida Palestina

Global
Tol di China Tenggara Ambruk, 48 Orang Tewas

Tol di China Tenggara Ambruk, 48 Orang Tewas

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com