Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Khawatir Sanksi Barat, Orang-orang Kaya Rusia Alihkan Asetnya ke Dubai

Kompas.com - 10/03/2022, 22:01 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

Sumber Reuters

Namun, para bankir mengatakan, ada risiko rusaknya reputasi lembaga yang menerima dana Rusia karena perusahaan multinasional di seluruh dunia memutus hubungan dengan Moskwa.

Sementara itu, beberapa bank besar UEA mengambil pendekatan yang hati-hati.

Baca juga: Sebelum Rusia Vs Ukraina, Ini 8 Perang di Eropa Usai Jatuhnya Tembok Berlin

Sejumlah bank yang beroperasi di UEA pada masa lalu telah dihukum karena tidak mematuhi sanksi terhadap sejumlah negara termasuk Iran dan Sudan.

Pekan lalu, pengawas kejahatan keuangan global, The Financial Action Task Force (FATF), menempatkan UEA pada "daftar abu-abu" yurisdiksi yang tunduk pada peningkatan pemantauan.

"Berada di daftar abu-abu, mereka (UEA) mungkin harus lebih berhati-hati dari biasanya. Sekarang, hal terakhir yang mereka inginkan adalah agar Eropa menggunakan ini sebagai alasan lebih lanjut untuk mempertahankan mereka dalam daftar ini," kata seroang pengacara.

Baca juga: Sebelum Rusia Vs Ukraina, Ini 8 Perang di Eropa Usai Jatuhnya Tembok Berlin

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com