AS Temukan Wabah Listeria Akibat Konsumsi Salad Kemasan, 22 Orang Dirawat, 3 Meninggal

AS, KOMPAS.com – Kasus infeksi bakteri Listeria ditemukan lagi di Amerika Serikat (AS).

Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC) mengatakan pada Kamis (23/12/2021), bahwa pihaknya sedang menyelidiki dua wabah listeria yang terjadi secara terpisah.

Tapi, keduanya sama-sama terkait dengan konsumsi salad kemasan.

Baca juga: WHO Ungkap Cara agar Pandemi Covid-19 Bisa Berakhir pada 2022

Satu wabah terkait dengan konsumsi salad kemasan yang diproduksi oleh Fresh Express.

Wabah lainnya yakni terkait dengan konsumsi salad kemasan yang diproduksi oleh Dole PLC (DOLE.N).

Total ada 26 orang yang dilaporkan telah terinfeksi bakteria Listeria.

Di mana, 10 orang kemungkinan terinfeksi bakteri Listeria setelah mengonsumsi salad kemasan produksi Fresh Express dan 16 orang dari konsumsi salad kemasan yang diproduksi  Dole.

Dari jumlah tersebut, 22 orang harus dirawat di rumah sakit dan 3 kematian telah dilaporkan.

Dalam laman resminya, CDC menyatakan bahwa berdasarkan hasil wawancara dengan pasien dan melihat data laboratorium, salad kemasan Fresh Express dan Dole mungkin telah terkontaminasi Literia dan membuat beberapa orang terinfeksi.

Sebagai tindak lanjut, pada Senin (20/12/2021), Fresh Express dilaporkan telah menarik kembali beberapa merek produk salad kemasan. 

Penarikan kembali mencakup semua produk dengan kode produk Z324 hingga Z350.

Merek yang ditarik kembali, termasuk Fresh Express, Bowl & Basket, Giant Eagle, Little Salad Bar, Marketside, O Organics, Signature Farms, Simply Nature, Weis Fresh from the Field, dan Wellsley Farms Organic.

Baca juga: Penyakit Misterius Tewaskan Hampir 100 Orang di Sudan, Masih dalam Penyelidikan WHO

Sementara itu, penyelidik menemukan jenis wabah Listeria dalam dua salad kemasan berbeda yang diproduksi oleh Dole.

Sebagai tindak lanjut, pada Rabu (22/12/2021), Dole juga telah menarik kembali beberapa merek salad kemasan produksi mereka.

Merek yang ditarik termasuk Ahold, Dole, Kroger, Lidl, Little Salad Bar, Marketside, Naturally Better, Nature's Promise, dan Simply Nature.

CDC menyarankan masyarakat untuk tidak makan, menjual, atau menyajikan produk salad kemasan yang ditarik kembali.

“Jangan makan salad kemasan yang ditarik kembali. Buang atau kembalikan ke tempat Anda membelinya,”tulis CDC.

Baca juga: WHO Keluarkan Peringatan Baru: Kasus Omicron Bisa Berlipat Ganda Setiap 3 Hari

Tentang penyakit Listeria

CDC menyatakan bakteri Listeria dapat menyebabkan penyakit parah yang dikenal sebagai listeriosis invasif.

Kondisi ini biasanya terjadi ketika bakteri telah menyebar di luar usus.

Gejala Listeria di antaranya dapat berupa:

• Sakit kepala
• Leher kaku
• Kebingungan
• Kehilangan keseimbangan
• Kejang-kejang
• Demam
• Nyeri otot

Perlu diwaspadai bahwa infeksi Listeria bisa sangat berbahaya bagi wanita hamil.

Pasalnya, infeksi Listeria selama kehamilan dapat menyebabkan keguguran, lahir mati, kelahiran prematur, atau infeksi yang mengancam jiwa bayi baru lahir.

Gejala Listeria parah biasanya mulai muncul 1-4 minggu setelah makan makanan yang terkontaminasi Listeria.

Tetapi, tidak menutup kemungkinan gejala bisa muncul pada hari yang sama atau selambat-lambatnya 70 hari setelahnya.

Baca juga: WHO: Risiko Infeksi Ulang Varian Omicron Mungkin Lebih Tinggi, tapi Gejala Ringan