Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 28/11/2021, 19:00 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

PRETORIA, KOMPAS.com - Dokter Afrika Selatan yang pertama memperingatkan tentang Covid-19 varian Omicron, menyebut gejalanya tidak biasa tetapi ringan pada pasien yang sehat.

Meski begitu, dia khawatir varian baru virus corona ini dapat menyebabkan komplikasi pada orang tuan dan orang yang belum divaksinasi.

Dokter tersebut bernama Angelique Coetzee, yang sudah praktik selama 30 tahun dan mengepalai Asosiasi Medis Afrika Selatan (SAMA).

Baca juga: Dokter Penemu Varian Omicron: Gejalanya Berbeda dengan Delta

Melansir New York Post pada Sabtu (27/11/2021), Coetzee yakin menemukan jenis virus baru setelah pasien Covid-19 di tempat praktik pribadinya di Pretoria menunjukkan gejala aneh.

"Gejala mereka sangat berbeda dan sangat ringan dari yang pernah saya tangani sebelumnya," kata Coetzee kepada The Telegraph.

Dia lalu menelepon komite penasihat vaksin Afrika Selatan pada 18 November, setelah satu keluarga yang terdiri dari empat orang semuanya dinyatakan positif Covid-19 dengan gejala yang termasuk kelelahan ekstrem.

Sejauh ini, dia memiliki 20-an pasien yang positif dan menunjukkan gejala varian baru, kebanyakan pria muda.

Sekitar setengah dari pasien-pasien itu belum divaksin, katanya. Tak satu pun dari mereka yang terinfeksi kehilangan indra penciuman atau rasa.

"Ini penyakit ringan dengan gejala nyeri otot dan kelelahan selama satu atau dua hari tidak enak badan," lanju Coetzee kepada The Telegraph.

Halaman:
Baca tentang

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com