Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Australia Bakal Kembangkan Baterai Raksasa, Besarnya Seukuran Stadion Sepak Bola

Kompas.com - 05/11/2020, 15:29 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

Sumber Xinhua

SYDNEY, KOMPAS.com - Pejabat Australia pada Kamis (5/11/2020) memberikan izin untuk membangun salah satu baterai lithium-ion terbesar di dunia di Negara Bagian Victoria.

Baterai tersebut akan membantu mendorong penggunaan energi terbarukan dan pemulihan Covid-19 di wilayah itu sebagaimana dilansir dari Xinhua.

Diperkirakan sebesar stadion sepak bola berukuran sedang, baterai tipe Tesla tersebut akan menjadi yang terbesar di negara itu.

Baca juga: Terungkap, Putra Joe Biden Kenalkan Pejabat Perusahaan Energi Ukraina Burisma ke Ayahnya

Baterai tersebut juga dapat membantu Negara Bagian Victoria memenuhi target energi terbarukannya sebesar 25 persen pada akhir 2020.

Dengan menyimpan daya yang ramah lingkungan saat sedang berlimpah dan mengalirkannya ketika kebutuhan memuncak, baterai itu dapat meringankan beban dari generator berbahan bakar batu bara di Victoria yang sudah usang dan tidak dapat diandalkan, serta menurunkan harga energi.

"Baterai besar itu akan membantu melindungi jaringan kami di musim panas, menciptakan lapangan pekerjaan, dan menurunkan harga energi serta mendukung pemulihan ekonomi kami dari pandemi virus corona," kata Menteri Energi, Lingkungan, dan Perubahan Iklim Negara Bagian Victoria Lily D'Ambrosio.

Baca juga: Sydney Sepenuhnya Manfaatkan Energi Terbarukan

Operator Pasar Energi Australia (AEMO) menandatangani kontrak dengan perusahaan spesialis energi terbarukan, Neoen, untuk membangun baterai 300 megawatt baru di Stasiun Terminal Moorabool.

Pembangunan tersebut digadang-gadang bakal menciptakan 85 lapangan pekerjaan lokal yang sangat dibutuhkan.

"Saya bangga Moorabool akan menjadi tempat untuk baterai terbesar di Australia. Ini tidak hanya akan mendukung pekerjaan dan investasi lokal, namun juga memberikan kontribusi penting bagi masa depan energi bersih di Victoria," ujar John Eren, seorang anggota elektorat lokal di Lara.

Baca juga: Inspirasi Energi: Benarkah Biodiesel Ramah Lingkungan?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Netanyahu: Israel Akan Serang Rafah dengan atau Tanpa Gencatan Senjata

Netanyahu: Israel Akan Serang Rafah dengan atau Tanpa Gencatan Senjata

Global
Peringati 75 Tahun Hubungan Bilateral, AS-Indonesia Luncurkan Kunjungan Kampus dan Kontes Fotografi

Peringati 75 Tahun Hubungan Bilateral, AS-Indonesia Luncurkan Kunjungan Kampus dan Kontes Fotografi

Global
Menlu Inggris: Hamas Ditawari Gencatan Senjata 40 Hari

Menlu Inggris: Hamas Ditawari Gencatan Senjata 40 Hari

Global
Mengapa Angka Kelahiran di Korea Selatan Terus Menurun?

Mengapa Angka Kelahiran di Korea Selatan Terus Menurun?

Internasional
Restoran Ini Buat Tantangan Santap Sayap Ayam Super Pedas, Peserta Wajib Teken Surat Pernyataan

Restoran Ini Buat Tantangan Santap Sayap Ayam Super Pedas, Peserta Wajib Teken Surat Pernyataan

Global
Kesaksian Perempuan yang Disandera 54 Hari di Gaza: Bunuh Saja Saya Secepatnya

Kesaksian Perempuan yang Disandera 54 Hari di Gaza: Bunuh Saja Saya Secepatnya

Internasional
India Tangguhkan Lisensi Belasan Produk Obat Tradisional dari Guru Yoga Populer

India Tangguhkan Lisensi Belasan Produk Obat Tradisional dari Guru Yoga Populer

Global
Perlakuan Taliban pada Perempuan Jadi Sorotan Pertemuan HAM PBB

Perlakuan Taliban pada Perempuan Jadi Sorotan Pertemuan HAM PBB

Global
Rudal Hwasong-11 Korea Utara Dilaporkan Mendarat di Kharkiv Ukraina

Rudal Hwasong-11 Korea Utara Dilaporkan Mendarat di Kharkiv Ukraina

Global
Blinken Desak Hamas Terima Kesepakatan Gencatan Senjata Israel

Blinken Desak Hamas Terima Kesepakatan Gencatan Senjata Israel

Global
Status Mahasiswa Pro-Palestina di Universitas Columbia Terancam Ditangguhkan

Status Mahasiswa Pro-Palestina di Universitas Columbia Terancam Ditangguhkan

Global
Keputusan Irak Mengkriminalisasi Hubungan Sesama Jenis Menuai Kritik

Keputusan Irak Mengkriminalisasi Hubungan Sesama Jenis Menuai Kritik

Internasional
Cerita 5 WNI Dapat Penghargaan sebagai Pekerja Teladan di Taiwan

Cerita 5 WNI Dapat Penghargaan sebagai Pekerja Teladan di Taiwan

Global
Rangkuman Hari Ke-796 Serangan Rusia ke Ukraina: Ukraina Gagalkan 55 Serangan di Donetsk | Rusia Rebut Semenivka

Rangkuman Hari Ke-796 Serangan Rusia ke Ukraina: Ukraina Gagalkan 55 Serangan di Donetsk | Rusia Rebut Semenivka

Global
Anak-anak di Gaza Tak Tahan Lagi dengan Panas, Gigitan Nyamuk, dan Gangguan Lalat...

Anak-anak di Gaza Tak Tahan Lagi dengan Panas, Gigitan Nyamuk, dan Gangguan Lalat...

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com