Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER GLOBAL] Lulus King's College London, Perwira TNI AD Cetak Sejarah | Rusia Dituduh Retas Data Vaksin Covid-19

Kompas.com - 18/07/2020, 05:55 WIB
Miranti Kencana Wirawan

Penulis

KOMPAS.com - Kanal global memiliki berita paling populer sejak Jumat (17/7/2020) sampai Sabtu (18/7/2020) ditempati oleh berita Kolonel Kav Agustinus Purboyo mencetak sejarah sebagai perwira TNI AD pertama, yang lulus dalam sebuah program studi dalam pendidikan setingkat Lemhannas di London.

Sementara itu, Amerika Serikat ( AS), Inggris, dan Kanada, melalui pejabat mereka, melaporkan usaha pencurian informasi vaksin virus corona oleh peretas yang terkait dengan dinas intelijen Rusia.

1. Lulus S2 di King's College London, Perwira TNI AD Cetak Sejarah

Kolonel Kav Agustinus Purboyo mencetak sejarah sebagai perwira TNI AD pertama, yang lulus dalam sebuah program studi dalam pendidikan setingkat Lemhannas di London.

Kolonel Agustinus menjadi perwira TNI AD pertama yang berhasil menyelesaikan program Postgraduate Certificate in Security and Strategy for Global Leaders, yang diselenggarakan oleh King's College London (KCL), bersamaan dengan pendidikan RCDS yang ditempuhnya.

Selengkapnya dapat Anda baca [di sini].

Baca juga: Lulus S2 di Kings College London, Perwira TNI AD Cetak Sejarah

2. AS, Inggris, Kanada Ramai-ramai Tuduh Rusia Retas Data Vaksin Covid-19

Amerika Serikat ( AS), Inggris, dan Kanada, melaporkan usaha pencurian informasi vaksin virus corona oleh peretas yang terkait dengan dinas intelijen Rusia.

Para pejabat ketiga negara tersebut melaporkannya pada Kamis (16/7/2020). Meski demikian, para pejabat tidak membocorkan apakah ada upaya Rusia yang ada yang berhasil atau tidak.

Bagaimana tuduhan itu diluncurkan? Simak berita selengkapnya [di sini].

Baca juga: AS, Inggris, Kanada Ramai-ramai Tuduh Rusia Retas Data Vaksin Covid-19

3. 150.000 Tentara dan 400 Pesawat, Rusia Latihan Militer Skala Besar

Presiden Rusia, Vladimir Putin, telah memerintahkan latihan militer berskala besar yang melibatkan ratusan ribu personel, ratusan pesawat, dan seratusan dan kapal laut.

Hal itu disampaikan oleh Kementerian Pertahanan Rusia pada Jumat (17/7/2020) untuk memastikan keamanan di Rusia barat daya.

Seberapa besar latihan militer yang dilakukan oleh Rusia? Simak beritanya [di sini].

Baca juga: 150.000 Tentara dan 400 Pesawat, Rusia Latihan Militer Skala Besar

4. 92 Juta Anggota Partai Komunis China Akan Dilarang Masuk AS

China menyebut Amerika Serikat ( AS) "menyedihkan" karena hendak memblokir perjalanan para anggota Partai Komunis China ke sana.

The New York Times sebelumnya melaporkan jajaran kabinet Donald Trump sedang mempertimbangkan kebijakan itu, meski masih berupa konsep dan bisa ditolak.

Bagaimana larangan tersebut berlaku untuk anggota partai komunis China? Anda dapat membaca selengkapnya [di sini].

Baca juga: 92 Juta Anggota Partai Komunis China Akan Dilarang Masuk AS

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Hujan Lebat di Brasil Selatan Sebabkan 39 Orang Tewas dan 68 Orang Masih Hilang

Hujan Lebat di Brasil Selatan Sebabkan 39 Orang Tewas dan 68 Orang Masih Hilang

Global
Rangkuman Hari Ke-800 Serangan Rusia ke Ukraina: '150.000 Tentara Rusia Tewas' | Kremlin Kecam Komentar Macron

Rangkuman Hari Ke-800 Serangan Rusia ke Ukraina: "150.000 Tentara Rusia Tewas" | Kremlin Kecam Komentar Macron

Global
Hamas Sebut Delegasinya Akan ke Kairo Sabtu Ini untuk Bahas Gencatan Senjata di Gaza

Hamas Sebut Delegasinya Akan ke Kairo Sabtu Ini untuk Bahas Gencatan Senjata di Gaza

Global
[POPULER GLOBAL] Pelapor Kasus Boeing Tewas | Pria India Nikahi Ibu Mertua 

[POPULER GLOBAL] Pelapor Kasus Boeing Tewas | Pria India Nikahi Ibu Mertua 

Global
Saat Warga Swiss Kian Antusias Belajar Bahasa Indonesia...

Saat Warga Swiss Kian Antusias Belajar Bahasa Indonesia...

Global
Lulus Sarjana Keuangan dan Dapat Penghargaan, Zuraini Tak Malu Jadi Pencuci Piring di Tempat Makan

Lulus Sarjana Keuangan dan Dapat Penghargaan, Zuraini Tak Malu Jadi Pencuci Piring di Tempat Makan

Global
Bendungan di Filipina Mengering, Reruntuhan Kota Berusia 300 Tahun 'Menampakkan Diri'

Bendungan di Filipina Mengering, Reruntuhan Kota Berusia 300 Tahun "Menampakkan Diri"

Global
Pria India Ini Jatuh Cinta kepada Ibu Mertuanya, Tak Disangka Ayah Mertuanya Beri Restu Menikah

Pria India Ini Jatuh Cinta kepada Ibu Mertuanya, Tak Disangka Ayah Mertuanya Beri Restu Menikah

Global
Perbandingan Kekuatan Militer Rusia dan Ukraina

Perbandingan Kekuatan Militer Rusia dan Ukraina

Internasional
Setelah Punya Iron Dome, Israel Bangun Cyber Dome, Bagaimana Cara Kerjanya?

Setelah Punya Iron Dome, Israel Bangun Cyber Dome, Bagaimana Cara Kerjanya?

Global
Protes Pro-Palestina Menyebar di Kampus-kampus Australia, Negara Sekutu Israel Lainnya

Protes Pro-Palestina Menyebar di Kampus-kampus Australia, Negara Sekutu Israel Lainnya

Global
Apa Tuntutan Mahasiswa Pengunjuk Rasa Pro-Palestina di AS?

Apa Tuntutan Mahasiswa Pengunjuk Rasa Pro-Palestina di AS?

Internasional
Setelah Menyebar di AS, Protes Pro-Palestina Diikuti Mahasiswa di Meksiko

Setelah Menyebar di AS, Protes Pro-Palestina Diikuti Mahasiswa di Meksiko

Global
Dilanda Perang Saudara, Warga Sudan Kini Terancam Bencana Kelaparan

Dilanda Perang Saudara, Warga Sudan Kini Terancam Bencana Kelaparan

Internasional
Rangkuman Hari Ke-799 Serangan Rusia ke Ukraina: Gempuran Rudal Rusia di 3 Wilayah | Rusia Disebut Pakai Senjata Kimia Kloropirin

Rangkuman Hari Ke-799 Serangan Rusia ke Ukraina: Gempuran Rudal Rusia di 3 Wilayah | Rusia Disebut Pakai Senjata Kimia Kloropirin

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com