Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Selain Jair Bolsonaro, Covid-19 Juga Sempat Menginfeksi 4 Kepala Negara Ini

Kompas.com - 08/07/2020, 12:46 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

BRASILIA, KOMPAS.com - Keluarnya hasil tes virus corona yang menyatakan Presiden Brasil Jair Bolsonaro positif Covid-19 menambah panjang daftar kepala negara yang terinfeksi virus tersebut.

Sebelum Jair Bolsonaro, sebelumnya sudah ada empat kepala pemerintahan yang juga terinfeksi virus bernama resmi SARS-CoV-2 ini.

Siapa saja mereka? Berikut daftarnya.

Baca juga: Sering Remehkan Covid-19, Ini Kata-kata Presiden Brasil Sebelum Positif Corona

1. Perdana Menteri Inggris Boris Johnson

Boris Johnson menyatakan, dirinya positif virus corona melalui video yang diunggah di Twitter pada Jumat (27/3/2020).

Gejala yang dialaminya saat itu ringan, sedikit demam, dan batuk yang frekuentif selama 24 jam.

Kemudian pada Senin (6/4/2020), eks Wali Kota London itu dirawat di rumah sakit, pada hari ke-10-nya mengidap Covid-19.

Sehari berselang, ia dirawat di unit perawatan intensif (ICU) karena kondisinya memburuk. Menteri Luar Negeri Dominic Raab kemudian ditunjuk sebagai PM sementara.

Baca juga: Lika-liku Boris Johnson: Dari Kontroversi Herd Immunity hingga Berjuang Lawan Covid-19 di RS

Kondisi Johnson langsung membaik dalam semalam. Ia dikabarkan menerima perawatan oksigen standar, tetapi tidak memakai ventilator.

Pada Minggu (12/4/2020), Boris Johnson diizinkan pulang dari rumah sakit dan melanjutkan perawatan di kediaman resminya.

Sky News mengabarkan, ia sudah negatif virus corona setelah menjalani tes sebelum meninggalkan rumah sakit.

Baca juga: Hindari Demonstran, PM Inggris Boris Johnson Terlibat Kecelakaan Beruntun

Foto file ini diambil pada 10 Juli 2019 menunjukkan Pangeran Albert II dari Monako menghadiri pertandingan di Kejuaraan Wimbledon 2019 di The All England Lawn Tennis Club di Wimbledon, London barat daya. - Pangeran Monako Albert II telah dites positif untuk virus corona baru, kata kepala kerajaan itu dalam sebuah pernyataan pada 19 Maret 2020, menambahkan tidak ada masalah untuk kesehatannyaAFP/ADRIAN DENNIS Foto file ini diambil pada 10 Juli 2019 menunjukkan Pangeran Albert II dari Monako menghadiri pertandingan di Kejuaraan Wimbledon 2019 di The All England Lawn Tennis Club di Wimbledon, London barat daya. - Pangeran Monako Albert II telah dites positif untuk virus corona baru, kata kepala kerajaan itu dalam sebuah pernyataan pada 19 Maret 2020, menambahkan tidak ada masalah untuk kesehatannya
2. Pangeran Monaco, Albert II

Pangeran Monaco Albert Alexandre Louis Pierre Grimaldi, atau Pangeran Albert II, positif terinfeksi virus corona.

Pengumuman itu tercantum di keterangan kepala kerajaan dalam pernyataan yang dikeluarkan pada Kamis (19/3/2020).

Pangeran Albert II positif corona tiga hari setelah Perdana Menteri Monaco Serge Telle mengumumkan bahwa dia telah terjangkit virus corona.

Albert adalah kepala kerajaan Grimaldi yang memerintah Monaco. Sebuah negara terkecil kedua di dunia dan surga bagi orang kaya dan terkenal karena pajaknya yang rendah.

Pangeran berusia 62 tahun itu dinyatakan sembuh dari Covid-19 pada Selasa (31/3/2020).

Baca juga: Pangeran Monaco, Albert II Positif Virus Corona

3. Perdana Menteri Monaco Serge Telle

Serge Telle positif mengidap Covid-19 tiga hari sebelum Pangeran Albert II tertular, tepatnya pada Senin (16/3/2020).

Pemerintahan Monaco saat itu mengatakan, Telle "tidak bergejala" dan "kondisi kesehatannya tidak mengkhawatirkan".

Ia menjalani rawat jalan dan bekerja dari rumah, serta diharuskan menghindari kontak dengan orang lain.

Ketika terinfeksi, Serge Telle adalah pasien kesembilan Covid-19 di Monaco. Tidak diketahui kapan tepatnya pria kelahiran Nantes itu sembuh.

Baca juga: WHO Akui Bukti Bahwa Virus Corona Dapat Menyebar Melalui Udara

4. PM Armenia Nikol Pashinyan dan sekeluarga

Perdana Menteri Armenia Nikol Pashinyan menyatakan, dia bersama keluarganya positif terinfeksi Covid-19 pada Senin (1/6/2020).

Saat itu, PM Armenia menerangkan, dia terinfeksi tanpa menunjukkan gejala sama sekali dan akan bekerja dari rumah.

Istrinya, Anna Hakobyan yang merupakan seorang jurnalis, juga terinfeksi bersama empat anak mereka.

VOA mengabarkan, Pashinyan sekeluarga sudah sembuh dari penyakit pernapasan itu pada Senin (6/7/2020).

Baca juga: PM Armenia dan Keluarganya Terinfeksi Virus Corona

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com