Kebanyakan dari pasukan yang meninggal akibat Covid-19 adalah mereka yang berjaga di perbatasan China. Adapun 3.700 lainnya dikarantina.
Laporan tersebut sudah diserahkan ke petinggi militer di Pyongyang, dan menyebabkan kegemparan terkait kebijakan penanganan mereka.
Sumber itu menuturkan karena kasus yang sudah terjadi, seluruh jenazah dan rumah sakit militer tempat mereka dirawat harus "mendapat disinfektan".
"Terlalu banyak jenazah (untuk dikremasi di pihak militer). Mereka jelas tidak ingin kabar ini bisa menyebar di luar militer," jelas si sumber.
Pejabat anonim itu mengatakan, para perwira tempat anggota mereka yang meninggal karena corona bakal "dimintai pertanggung jawaban".
Baca juga: Awasi Latihan Korea Utara, Kim Jong Un Tak Pakai Masker di Tengah Wabah Virus Corona
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.