Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

AS Tetap Tolak Serangan Israel ke Rafah meski Netanyahu Sudah Tetapkan Tanggal

Pemerintahan Presiden AS Joe Biden berulang kali meminta Israel menyampaikan rencana melindungi warga sipil di Rafah, lokasi sekitar 1,5 juta warga Palestina mengungsi dari perang yang sudah berkecamuk enam bulan.

“Kami menjelaskan kepada Israel bahwa menurut kami invasi militer besar-besaran ke Rafah akan menimbulkan dampak sangat merugikan terhadap warga sipil dan pada akhirnya akan merugikan keamanan Israel,” kata juru bicara Departemen Luar Negeri AS Matthew Miller kepada wartawan, dikutip dari kantor berita AFP.

“Ini bukan sekadar pertanyaan mengenai Israel yang menyampaikan rencana kepada kami. Kami telah menjelaskan kepada mereka bahwa kami berpikir bahwa ada cara yang lebih baik untuk mencapai tujuan yang sah, yaitu untuk melemahkan dan membongkar serta mengalahkan batalion Hamas yang masih bertahan di Rafah,” imbuh Miller.

Netanyahu dalam video pada Senin (8/4/2024) tidak mengungkapkan kapan serangan ke Rafah akan dimulai, hanya menyebutkan, "Itu akan terjadi, ada tanggalnya."

Biden pekan lalu memperingatkan bahwa dukungan AS untuk Israel akan terancam jika Israel tidak mengatasi masalah kemanusiaan setelah menewaskan tujuh pekerja bantuan yang diakui sebagai kesalahan.

Miller kemudian memuji beberapa langkah awal Israel termasuk peningkatan masuknya truk bantuan yang memasuki Gaza, dan pembentukan unit militer untuk berkoordinasi dengan pekerja kemanusiaan demi menghindari konflik.

https://www.kompas.com/global/read/2024/04/10/150100970/as-tetap-tolak-serangan-israel-ke-rafah-meski-netanyahu-sudah-tetapkan

Terkini Lainnya

Jerman Siap Gelar Euro 2024, Keamanan Prioritas Utama

Jerman Siap Gelar Euro 2024, Keamanan Prioritas Utama

Global
Warga Israel Demo Tutup Jalan Raya, Tuntut Pembebasan Sandera

Warga Israel Demo Tutup Jalan Raya, Tuntut Pembebasan Sandera

Global
Jepang Bikin Satelit Kayu Pertama di Dunia, Akan Terbakar Habis Saat Masuk Lagi ke Bumi

Jepang Bikin Satelit Kayu Pertama di Dunia, Akan Terbakar Habis Saat Masuk Lagi ke Bumi

Global
Pemkot Tokyo Akan Luncurkan Aplikasi Kencan untuk Bantu Warga Dapat Jodoh

Pemkot Tokyo Akan Luncurkan Aplikasi Kencan untuk Bantu Warga Dapat Jodoh

Global
Media Asing Soroti Keputusan Indonesia Beri Izin Ormas Kelola Tambang

Media Asing Soroti Keputusan Indonesia Beri Izin Ormas Kelola Tambang

Global
Misteri Si Manusia Tank (Tank Man) Dalam Peristiwa Tiananmen

Misteri Si Manusia Tank (Tank Man) Dalam Peristiwa Tiananmen

Internasional
Rangkuman Hari Ke-832 Serangan Rusia ke Ukraina: Rusia Fokus ke Donetsk | Ceko Akhiri Ketergantungan Minyak Rusia

Rangkuman Hari Ke-832 Serangan Rusia ke Ukraina: Rusia Fokus ke Donetsk | Ceko Akhiri Ketergantungan Minyak Rusia

Global
Nasib Pilu Anak-anak di Gaza, Dibayang-bayangi Penyakit Menular dan Trauma Mental...

Nasib Pilu Anak-anak di Gaza, Dibayang-bayangi Penyakit Menular dan Trauma Mental...

Global
Membedah Catatan Laporan Pelanggaran HAM AS oleh China

Membedah Catatan Laporan Pelanggaran HAM AS oleh China

Global
DPR AS Setuju RUU Pemberian Sanksi ke ICC atas Permintaan Penangkapan Pemimpin Israel

DPR AS Setuju RUU Pemberian Sanksi ke ICC atas Permintaan Penangkapan Pemimpin Israel

Global
Warga Gaza Terpaksa Minum Air Limbah dan Makan Pakan Ternak, WHO Serukan Akses Bantuan Ditingkatkan

Warga Gaza Terpaksa Minum Air Limbah dan Makan Pakan Ternak, WHO Serukan Akses Bantuan Ditingkatkan

Global
Jet dan Tank Israel Serang Kamp-kamp Pangungsi di Gaza, 19 Orang Tewas, Termasuk Petugas Bantuan

Jet dan Tank Israel Serang Kamp-kamp Pangungsi di Gaza, 19 Orang Tewas, Termasuk Petugas Bantuan

Global
Propagandis Pro-Rusia Buat Dokumenter Palsu Pakai Tiruan Suara Tom Cruise

Propagandis Pro-Rusia Buat Dokumenter Palsu Pakai Tiruan Suara Tom Cruise

Internasional
Israel Teken Kesepakatan dengan AS untuk Pembelian 25 Jet Tempur Canggih F-35

Israel Teken Kesepakatan dengan AS untuk Pembelian 25 Jet Tempur Canggih F-35

Global
Slovenia Resmi Jadi Negara Eropa Terbaru yang Akui Negara Palestina

Slovenia Resmi Jadi Negara Eropa Terbaru yang Akui Negara Palestina

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke