Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Presiden Chechnya Yakin Rusia Segera Menang: Barat Akan Bertekuk Lutut

GROZNY, KOMPAS.com – Presiden Chechnya Ramzan Kadyrov mengatakan, Perang di Ukraina akan berakhir pada akhir tahun ini dan Rusia akan keluar sebagai pemenangnya.

Chechnya adalah wilayah otonomi khusus berbentuk Republik yang menjadi bagian dari Rusia. Pasukan Chechnya juga diterjunkan dalam perang di Ukraina.

Beberapa bulan terakhir, Kadyrov yang merupakan sekutu dekat Presiden Rusia Vladimir Putin, sering mengkritik pada komandan Rusia yang dianggap kurang becus setelah berbagai kekalahan yang diderita tentara Moskwa.

Akan tetapi, Kadyrov tidak mengkritik Putin secara langsung.

Terlepas dari berbagai hasil negatif dari tentara Rusia di medan perang, Kadyrov baru-baru ini berkukuh bahwa Rusia akan memenangi perang yang akan berakhir pada akhir tahun ini.

Dia juga menuturkan, negara-negara Eropa akan mengakui kesalahan tindakan mereka, sebagaimana dilansir Newsweek, Selasa (7/2/2023).

“Barat akan bertekuk lutut, dan seperti biasa, negara-negara Eropa harus bekerja sama di semua bidang dengan Federasi Rusia. Tidak akan dan tidak boleh ada cara lain,” ucap Kadyrov.

Kadyrov mengeluarkan ancaman terhadap Polandia atas dukungan negara tersebut untuk Ukraina.

Dalam sebuah unggahan di saluran Telegram-nya pada Senin (6/2/2023), dia mengatakan bahwa Warsawa telah menghabiskan sumber daya militernya sendiri.

“Bagaimana jika Rusia mulai melakukan denazifikasi dan demiliterisasi negara berikutnya,” ancam Kadyrov.

Kadyrov menulis bahwa perang melawan Setanisme harus dilanjutkan di seluruh Eropa, pertama-tama di wilayah Polandia.

Kadyrov dan para komandannya kerap menggambarkan konflik di Ukraina sebagai “perang suci” melawan nilai-nilai “setan” dari Barat.

Pasukan Chechnya yang bertempur di Ukraina dikenal sebagai “Kadyrovtsy” atau “Kadyrovites”, dinamai menurut nama pemimpin mereka.

https://www.kompas.com/global/read/2023/02/08/120100470/presiden-chechnya-yakin-rusia-segera-menang--barat-akan-bertekuk-lutut

Terkini Lainnya

Hamas Tuntut Gencatan Senjata Abadi, Israel: Itu Menghambat Proses Negosiasi

Hamas Tuntut Gencatan Senjata Abadi, Israel: Itu Menghambat Proses Negosiasi

Global
Makna di Balik Lagu Pop Propaganda Korea Utara yang Ternyata banyak Disukai Pengguna TikTok

Makna di Balik Lagu Pop Propaganda Korea Utara yang Ternyata banyak Disukai Pengguna TikTok

Global
Rangkuman Hari Ke-801 Serangan Rusia ke Ukraina: Rusia Resmi Buru Zelensky | Ukraina Tembak Sukhoi Su-25

Rangkuman Hari Ke-801 Serangan Rusia ke Ukraina: Rusia Resmi Buru Zelensky | Ukraina Tembak Sukhoi Su-25

Global
China Luncurkan Chang'e-6 ke Sisi Jauh Bulan, Ini Misinya

China Luncurkan Chang'e-6 ke Sisi Jauh Bulan, Ini Misinya

Global
Rangkuman Terjadinya Protes Pro-Palestina oleh Mahasiswa di 8 Negara

Rangkuman Terjadinya Protes Pro-Palestina oleh Mahasiswa di 8 Negara

Global
Rusia Masukkan Presiden Zelensky ke Dalam Daftar Orang yang Diburu

Rusia Masukkan Presiden Zelensky ke Dalam Daftar Orang yang Diburu

Global
[UNIK GLOBAL] Viral Pria India Nikahi Ibu Mertua | Galon Air Jadi Simbol Baru Protes Pro-Palestina

[UNIK GLOBAL] Viral Pria India Nikahi Ibu Mertua | Galon Air Jadi Simbol Baru Protes Pro-Palestina

Global
Rusia Jatuhkan 4 Rudal Jarak Jauh ATACMS Buatan AS yang Ditembakkan Ukraina

Rusia Jatuhkan 4 Rudal Jarak Jauh ATACMS Buatan AS yang Ditembakkan Ukraina

Global
Kelompok Bersenjata di Gaza Rampok Bank Palestina Rp 1,12 Triliun

Kelompok Bersenjata di Gaza Rampok Bank Palestina Rp 1,12 Triliun

Global
Pembicaraan Gencatan Senjata Gaza Dilanjutkan di Mesir

Pembicaraan Gencatan Senjata Gaza Dilanjutkan di Mesir

Global
Penembakan di Dekat Paris, 1 Tewas dan Melukai 6 Orang

Penembakan di Dekat Paris, 1 Tewas dan Melukai 6 Orang

Global
Populasi Menurun, Nyaris 4 Juta Rumah Kosong di Jepang

Populasi Menurun, Nyaris 4 Juta Rumah Kosong di Jepang

Global
Zebra Kabur di Jalan Raya AS, Penunggang Rodeo Datang Menyelamatkan

Zebra Kabur di Jalan Raya AS, Penunggang Rodeo Datang Menyelamatkan

Global
Pemukim Yahudi Kembali Rebut Tanah di Tepi Barat

Pemukim Yahudi Kembali Rebut Tanah di Tepi Barat

Global
Warga Thailand Pakai Boneka Doraemon dalam Ritual Panggil Hujan, Kok Bisa?

Warga Thailand Pakai Boneka Doraemon dalam Ritual Panggil Hujan, Kok Bisa?

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke